Berita

Presiden Sierra Leone Julius Maada Bio/Net

Dunia

Wujudkan Janji, Presiden Sierra Leone akan Menempatkan Banyak Perempuan dalam Politik

SABTU, 23 OKTOBER 2021 | 06:38 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Sierra Leone memastikan akan ada perubahan dalam kursi parlemen. Pada pertemuan kabinet baru-baru ini, pemerintah memperkenalkan undang-undang yang memastikan bahwa 30 persen kursi parlemen dan posisi kabinet akan diisi oleh Perempuan.  

Inisiatif itu disambut baik oleh Presiden Julius Maada Bio. Kesetaraan gender memang menjadi salah satu fokus utama pemerintahanmya.

Di awal kampanyenya, ia menjanjikan kebijakan mengenai pemberdayaan perempuan, salah satunya dengan menempatkan perempuan dalam parlemen.

Menteri Gender, Manty Tarawalli, yang mempresentasikan RUU pemberdayaan gender tersebut kepada anggota parlemen mengatakan bahwa undang-undang tersebut akan mengubah dinamika bagi perempuan dan meningkatkan peluang mereka.

"Rancangan Undang Undang ini akan mengamanatkan bahwa 30 persen kursi di parlemen Sierra Leone yang terdiri dari 146 kursi, akan diduduki oleh perempuan. Perempuan juga akan mengisi jabatan kabinet," kata Tarawali,  seperti dilaporkan African News, Jumat (22/10).

Tidak segera jelas kapan anggota parlemen akan memberikan suara pada RUU tersebut. Saat ini, RUU tersebut masih harus digodok lagi dalan debat parlemen selanjutnya.

Sierra Leone di masa lalu adalah negara yang tidak memperhatikan peran perempuan, seperti kebanyakan negara  Afrika Barat. Suara perempuan kurang terwakili dalam politik Sierra Leone.

Sierra Leone menempati peringkat ke-182 dari 189 negara dalam Indeks Pembangunan Gender PBB tahun 2020. Hampir setengah dari negara-negara di 20 terbawah berada di Afrika Barat.

Kelompok hak asasi mengatakan perempuan secara rutin didiskriminasi di Sierra Leone, negara miskin berpenduduk 7,5 juta orang.

Banyak perempuan dan anak perempuan juga menghadapi kekerasan seksual tingkat tinggi, sebagian merupakan warisan dari penggunaan pemerkosaan sebagai senjata selama perang saudara tahun 1991-2002.

Bio akan mengubah citra negara itu, sesuai dengan janji-janjinya saat kampanye pemilihannya pada 2018 lalu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya