Berita

Presiden Rusia Vladimir Putin/Net

Dunia

Putin: Kehadiran NATO di Ukraina adalah Ancaman Nyata Rusia

JUMAT, 22 OKTOBER 2021 | 08:32 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presiden Rusia Vladimir Putin meningkatkan kewaspadaan setelah proposal Ukraina untuk menjadi anggota NATO semakin dipertimbangkan.

Berbicara pada sebuah pertemuan pada Kamis (21/10), Putin menyebut, kehadiran militer NATO di Ukraina merupakan ancaman nyata bagi Rusia.

"Pengembangan militer wilayah (Ukraina) sudah berlangsung, dan ini benar-benar merupakan ancaman bagi Rusia. Kami menyadari hal ini," kata Putin, seperti dikutip Sputnik.

"Mari kita lihat apa yang akan terjadi di kancah politik domestik Ukraina dalam waktu dekat," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Putin juga mengomentari pernyataan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin yang mengatakan negara ketiga tidak memiliki hak untuk memveto aksesi Ukraina ke NATO.

Putin mengatakan Austin telah secara efektif membukakan jalan bagi Ukraina.

"Menteri Pertahanan telah tiba, pada kenyataannya, membuka pintu bagi Ukraina untuk NATO, pada kenyataannya, pernyataannya harus dan dapat ditafsirkan dengan cara ini," kata Putin.

Menanggapi Austin, jurubicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menyebutnya sebagai pernyataan "russofobia yang agresif".

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrei Rudenko mengatakan bahwa kemungkinan masuknya Ukraina ke NATO akan menjadi langkah yang sangat berbahaya, yang akan memaksa Moskow untuk bereaksi.

Ukraina pertama kali mendaftar untuk bergabung dengan Rencana Aksi Keanggotaan NATO pada tahun 2008 dan telah bergerak menuju tujuannya untuk bergabung dengan aliansi sejak saat itu.

Para pemimpin NATO telah berulang kali mengatakan bahwa Ukraina akan menjadi negara anggota NATO segera setelah melakukan reformasi domestik yang diperlukan untuk memenuhi standar Euro-Atlantik tertentu.

Pada tahun 2018, parlemen Ukraina menyetujui paket amandemen konstitusi.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Yakin Gugatan PDIP di PTUN Tak Diterima, Otto Hasibuan: Game is Over!

Kamis, 25 April 2024 | 19:55

Rombongan PKS Tiba di Markas PKB, Koalisi Berlanjut?

Kamis, 25 April 2024 | 19:34

Prabowo Gembira Nasdem Mau Kerja Sama

Kamis, 25 April 2024 | 19:18

Ampera Indonesia Desak KPK Usut Dugaan Keterlibatan Boyamin Saiman dalam Kasus Bupati Banjarnegara

Kamis, 25 April 2024 | 19:12

Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Ingin Zulhas Lanjutkan Pimpin PAN

Kamis, 25 April 2024 | 18:58

PT MMI Pastikan Sistem Manajemen K3 Pelindo Tower Aman

Kamis, 25 April 2024 | 18:57

TKN Tak Akan Ambil Langkah Hukum Pihak-pihak yang Adu Domba Prabowo dengan Jokowi

Kamis, 25 April 2024 | 18:48

Iwan Sumule: Tuduhan Pemilu Curang Tampak Hanya Pentas Demokrasi Komika

Kamis, 25 April 2024 | 18:35

Beda Pilihan Politik Tak Putuskan Persahabatan Prabowo dan Surya Paloh

Kamis, 25 April 2024 | 18:31

Airlangga Ditunjuk Ketua Percepatan Keanggotaan Indonesia di OECD

Kamis, 25 April 2024 | 18:24

Selengkapnya