Berita

Presiden Raisi menerima kunjungan Menlu Venezuela Plasencia di Teheran, Senin 18 Oktober 2021/Net

Dunia

Presiden Iran Sambut Baik Kunjungan Menlu Venezuela yang Menyampaikan Kabar Rencana Kedatangan Maduro

SELASA, 19 OKTOBER 2021 | 14:51 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Iran dan Venezuela akan menandatangani rencana kerja sama untuk 20 tahun ke depan. Penandatangan akan dilakukan bersamaan dengan kunjungan Presiden Nicolas Maduro ke Teheran.

Rencana kedatangan Maduro disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri Venezuela Felix Plasencia yang sedang berkunjung ke Teheran pada Senin (18/10).

Plansecia melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian untuk membahas beberapa kerja sama dan proses negosiasinya. Plasencia juga berkesempatan bertemu dengan Presiden Iran Ayatollah Seyyed Ebrahim Raisi. Ia menyampaikan salam dari Maduro untuk Raisi.


Raisi yang menyambut baik kunjungan Plansecia mengungkapkan rasa suka citanya akan hubungan yang lebih dalam antara dua negara. Dalam pertemuan tersebut, Raisi mengatakan bahwa kebijakan luar negeri Iran adalah memperluas hubungan dengan negara-negara Amerika Latin, khususnya Venezuela.

Dia kemudian melanjutkan dengan mengatakan bahwa Venezuela adalah salah satu prioritas utama Iran dalam diplomasi ekonomi.

Menekankan perlunya memperluas hubungan Teheran-Caracas di berbagai bidang, Raisi mengatakan bahwa untuk mengembangkan hubungan bilateral, rencana yang jelas dan jangka panjang harus dirancang sehingga perspektif hubungan bergerak ke arah penguatan ikatan yang maksimal.

Dia menyatakan kepastiannya bahwa kunjungan Presiden Nicolás Maduro yang akan datang ke ibukota Iran akan berkontribusi pada desain rencana strategis ini.

Abdollahian kemudian mengutip kembali pernyataan Plasencia bahwa penandatanganan kerja sama untuk 20 tahun ke depan akan segera terlaksana pada saat kunjungan Maduro.

"Kami sepakat untuk menyusun peta jalan kerja sama antara Teheran dan Caracas selama 20 tahun ke depan. Dan beberapa waktu mendatang, Presiden Maduro akan bertandang ke Teheran untuk menandatangani dokumen kerja sama untuk 20 tahun berikutnya," ujar Abdollahian, seperti dikutip dari Teheran Times, Selasa (19/10).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya