Berita

Anggota Komisi IX DPR RI, Nur Nadlifah saat berikan Alat rapid antigen secara simbolik ke Bupati Tegal, Umi Azizah/RMOL

Politik

Nur Nadlifah Serahkan 5 Ribu Alat Rapid Antigen di Tegal

SENIN, 18 OKTOBER 2021 | 19:48 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Di tengah kasus aktif corona baru di Jawa Tengah yang tertinggi di Indonesia, Anggota Komisi IX DPR RI, Nur Nadlifah menyerahkan lima ribu alat rapid test kepada masyarakat.

"Hari ini, kami menyerahkan alat rapid antigen sebanyak 5 ribu untuk masyarakat," ujar Nadlifah pada acara silaturahmi bersama Gus Muhaimin Menyapa di Grand Dian Slawi, Senin (18/10).

Acara yang digelar bersama Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kabupaten Tegal ini merupakan rangkaian silaturahmi antara anggota DPR dan masyarakat.

Bantuan Covid-19 berupa 5 ribu alat rapid dari Nur Nadlifah diterima langsung oleh Ketua Satgas Covid Kabupaten Tegal Hendadi Setiadji dan didampingi Bupati Tegal Umi Azizah.

Setelah menerima ribuat alat rapid test itu, Bupati Tegal Umi Azizah mengungkapkan rasa terimakasihnya atas bantuan yang telah diberikan oleh Nur Nadlifah.

Ia mengatakan bahwa bantuan yang diberikan oleh polisi PKB itu sangat bermanfaat bagi upaya deteksi cepat penyebaran Covid-19.

“Saya sangat berterimakasih atas bantuan alat rapid antigen yang sangat bermanfaat untuk deteksi cepat Covid-19," ungkap Umi Azizah.

Kiprah Nur Nadlifah dalam rangka upaya pencegahan covid-19 tidak disangsikan lagi dari awal covid-19 yang mulai menyebar terutama di Dapil IX Jawa Tengah (Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal dan Kota Tegal).

Selam pandemi, Nur Nadlifah gencar membagikan masker, hand sanitizer, penyemprotan disinfektan, bantuan alat rapid test, pelaksanaan vaksinasi di beberapa wilayah, bantuan alat rapid antigen dan lainnya.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Jelang Piala AFF dan AFC, 36 Pemain Masuk Seleksi Tim U-16 Tahap Dua

Jumat, 29 Maret 2024 | 08:02

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Warga DIminta Tak Beraktivitas

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:25

Kemnaker Gelar Business Meeting Pengembangan SDM Sektor Pariwisata

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:11

2.098 Warga Terjangkit DBD, Pemkot Bandung Siagakan 41 Rumah Sakit

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:01

Sebagian Wilayah Jakarta Diprediksi Hujan Ringan

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:21

Warga Diimbau Lapor RT sebelum Mudik Lebaran

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:11

Generasi Z di Jakarta Bisa Berkontribusi Kendalikan Inflasi

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:04

Surat Dr Paristiyanti Nuwardani Diduga jadi Penyebab TPPO Farienjob Jerman

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:00

Elektabilitas Cak Thoriq Tak Terkejar Jelang Pilkada Lumajang

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:42

Satpol PP Diminta Jaga Perilaku saat Berinteraksi dengan Masyarakat

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:31

Selengkapnya