Berita

Anggota DPR RI Fadli Zon/Net

Politik

Fadli Zon: Terorisme di Indonesia Difabrikasi

RABU, 13 OKTOBER 2021 | 02:57 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon menyampaikan bahwa terorisme di Indonesia merupakan buatan. Menurutnya, teroris di Indonesia tidak ada lantaran umat Islam di Indonesia sendiri menganut aliran moderat dan tenggang rasa dengan antar umat beragama.

Hal itu dilontarkan Fadli Zon dalam acara Catatan Demokrasi bertajuk "Densus 88 Dituding Islamofobia", Selasa malam (12/11).

Wakil Ketua Umum Gerindra ini mengatakan di Indonesia sendiri telah memiliki sejumlah agen intelijen yang mumpuni sehingga Densus 88 tidak diperlukan lagi untuk mengentaskan terorisme di Indonesia.


"Ya itu kan sekarang ada agensi lain, ada institusi lain yang mana ada BIN ada BNPT, kemudian ada polisi sendiri, sudah lebih dari cukup,” ucap Fadli Zon.

Dia menambahka jika terlalu banyak agen intelijen, maka terorisme tidak mustahil akan berkembang pesat. Hal itu dikarenakan diperlukan biaya yang cukup banyak untuk dapat mengoperasionalkan instansi tersebut.

"Menurut saya, kalau ini dilestarikan nanti akan ada terus. Karena anggarannya juga ada, bagaimana coba kalau tidak ada teroris lagi berarti anggaran terorisme tidak ada lagi,” katanya.

"Jadi menurut saya, sudahlah. Ini zaman berubah, jangan lagi kita mengglorifikasi tentang teroris, menurut saya itu tidak ada. Terorisme itu kebanyakan dibikin-bikin, dibuat-buat, difabrikasi,” tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya