Berita

Kesehatan

Taiwan Siap Amankan Obat anti-Vaksin Molnupiravir

KAMIS, 07 OKTOBER 2021 | 10:41 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pusat Komando Epidemi (CECC) Taiwan saat ini berencana untuk mengamankan Molnupiravir, pil antivirus untuk mengobati Covid-19.

Hal itu disampaikan Kepala CECC Chen Shih-chung dalam konferensi pers pada Rabu (6/10) waktu setempat.

Dilaporkan Taiwan News, Kamis (7/10) CECC akan memperkenalkan obat tersebut ke pemerintah setelah aplikasinya untuk otorisasi penggunaan darurat (EUA) disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), yang diharapkan akan terjadi pada akhir November mendatang.


Sebelumnya pembuat obat Merck dan Ridgeback Biotherapeutics mengumumkan dalam siaran pers pada 1 Oktober bahwa molnupiravir mengurangi risiko rawat inap atau kematian sekitar 50 persen untuk pasien Covid-19 yang berisiko dan tidak dirawat di rumah sakit dengan gejala ringan hingga sedang.

Pembuat obat berencana untuk mengajukan aplikasi EUA ke FDA sesegera mungkin dan mengajukan aplikasi pemasaran ke badan pengatur lainnya di seluruh dunia.

Akhir-akhir ini, banyak negara Asia telah secara aktif terlibat dalam upaya untuk mengamankan perjanjian pembelian obat tersebut.

Ketika ditanya terkait jumlah antivirus yang akan dibeli Taiwan dan berapa harganya, Juru Bicara CECC Chuang Jen-hsiang menolak memberikan jawaban, dengan mengatakan bahwa pemerintah masih dalam pembicaraan dengan produsen obat dan dia tidak ingin merusak negosiasi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya