Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Jumlah Teroris Asing di Suriah-Irak Mencapai 10.000 Orang, Termasuk di Antaranya Ada Warga Rusia

SABTU, 02 OKTOBER 2021 | 11:01 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rusia telah memulangkan lebih dari 340 warganya yang berusia di bawah umur, yang berada di Suriah dan Irak, dalam beberapa tahun terakhir.

"Jika mereka tidak segera dipulangkan, bisa jadi mereka juga akan menjadi teroris," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam sebuah wawancara dengan France Presse yang diposting di situs kementerian luar negeri Rusia pada Jumat (1/10).

Sulit untuk mengidentifikasi kewarganegaraan teroris dan militan asing. Kementerian sendiri tidak memiliki informasi yang akurat tentang masalah ini, menurut Zakharova.


Namun, menurut data dari kelompok pemantau komite sanksi DK PBB 1267/2253 dan 1988, jumlah teroris asing di zona Suriah-Irak melebihi 10.000 orang. Dari jumlah itu, ada warga Rusia yang termasuk di dalamnya, yang menimbulkkan keprihatinan negara untuk segera melakukan upaya penyelamatan agar mereka kembali pada arahnya.

“Dalam beberapa tahun terakhir, sebanyak 341 warga negara Rusia di bawah umur telah dipulangkan dari Suriah dan Irak. Upaya-upaya untuk bimbingan dan penyelamatan sedang dilakukan di bawah naungan kantor ombudsman, tentunya dengan bantuan dari kementerian luar negeri Rusia,” kata Zakharova.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya