Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Realisasi Dana Otsus Aceh Bervariasi di Sejumlah Daerah

JUMAT, 01 OKTOBER 2021 | 17:51 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Capaian realisasi Dana Otonomi Khusus (Otsus) di sejumlah daerah di Provinsi Aceh bervariasi. Untuk itu, realisasi anggaran tersebut harus dipercepat dan tepat penggunaanya.

Hal ini disampaikan Direktur Koordinasi Supervisi I Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, Brigjen Didik Agung Widjanarko, dalam rapat koordinasi Sekda se-Aceh dalam rangka membahas upaya percepatan MCP, dana otsus, dana desa, dan pelaksanaan vaksinasi secara virtual, Jumat (1/10).

“Dana Otsus juga harus dipastikan memberi kualitas yang baik terhadap pembangunan di Aceh,” kata Didik, dikutip Kantor Berita RMOLAceh, Jumat (1/10)


Di samping itu, Didik juga memberikan apresiasi kepada pemerintah provinsi dan pemerintah daerah atas capaian angka Monitoring Center for Prevention (MCP) Aceh. Di mana hingga awal semester IV tahun 2021 ini angka MCP Aceh berada di atas rata-rata nasional.

Capaian rata-rata MCP Provinsi Aceh hingga awal Semester IV 2022, berada di angka 41,31 persen. Sementara capaian rata-rata nasional adalah 32 persen.

Dari semua kabupaten/kota, tercatat ada 6 kabupaten yang telah berada di angka 75 persen, 17 kabupaten di atas 25-50 persen, dan 1 kabupaten yaitu Subulussalam yang berada di bawah 25 persen.

“Kami akan melakukan evaluasi terhadap pencapaian realisasi dana otsus dengan menggelar rapat koordinasi dan melakukan monitoring,” ujar Sekreatris Daerah (Sekda) Kabupaten Bireuen, Ibrahim.

Terkait realisasi dana desa, Ibrahim berjanji akan melakukan koordinasi dan pembinaan terhadap desa yang masih rendah realisasi pencairan dana desanya. Pihaknya juga akan melakukan pendampingan desa guna mempercepat pencairan.

“Di tingkat kecamatan dan kabupaten, proses administrasinya akan dipercepat,” ujar Ibrahim.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya