Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Curhat Wanita Muslim Korban Islamofobia di Wina Austria: Diludahi Hingga Dilukai Karena Hijab

SENIN, 27 SEPTEMBER 2021 | 12:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Aksi Islamofobia kembali terjadi kepada warga Muslim di wilayah eropa. Kejadian itu kini menimpa Baraa Bolat yang tinggal di ibu kota Austria, Wina.

Dalam sebuah wawancara khusus dengan media Turki, Anadolu Agency, Bolat mengaku dirinya dilukai secara fisik dan menjadi sasaran serangan rasis karena mengenakan jilbab.

“Ini benar-benar mengecewakan bagi saya, saya tidak benar-benar tahu bagaimana harus bereaksi karena ini adalah pertama kalinya saya berada dalam situasi seperti itu,” kata Bolat.

Bolat menceritakan kejadian yang dialaminya terjadi saat dirinya menumpang di sebuah bis kota di Kota Wina.

“Seorang wanita mendekati, dan menyuruh saya untuk kembali ke Turki dengan prasangka karena saya mengenakan jilbab, meskipun saya bukan dari Turki,” ujarnya.

Bolat melanjutkan dengan mengatakan bahwa dia mengabaikan serangan rasis dan bergerak ke depan bus, namun, penyerang tidak meninggalkannya sendirian dan melanjutkan dengan komentar menghina dan rasis.

“Saya mengabaikannya sampai dia meludahi saya, yang selama epidemi, siapa tahu, mungkin dia membawa penyakit. Tarikan itu menyebabkan jarum yang menempel di hijab di bawah daguku melukaiku. Saya berteriak padanya tetapi dia tidak berhenti sampai saya mengeluarkan ponsel saya dan mulai mengambil gambar (dia), dia kemudian menyeberang ke sisi lain jalan,” kisahnya.

Bolat pun membagikan kejadian tersebut di media sosial miliknya.

“Saya pikir saya harus mengambil sikap terhadap insiden ini, dan semua orang harus mempelajarinya. Terlepas dari mengenakan jilbab atau tidak, warna kulit atau etnis, tidak ada yang harus mengalami insiden semacam ini, dan ini tidak boleh diabaikan dalam cara apa pun,” katanya.
Banyak orang menghubungi Bolat setelah postingannya di media sosial, berharap dia baik-baik saja dan berdiri dalam solidaritas, menurut wanita Muslim itu, yang mengatakan dia mengajukan laporan ke otoritas polisi setempat dan proses hukum diluncurkan.

Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa penyerang rasis itu memang dikenal sering melakukan tindakan yang sama kepada yang lainnya.

“Saya bukan orang pertama yang diserang, diludahi oleh orang ini; sayangnya banyak wanita berhijab mengalami serangan serupa oleh orang yang sama. Jadi, dia harus membayar harganya. Jika dia secara psikologis terganggu, maka dia harus dirawat di rumah sakit atau solusi lain harus ditemukan. Tidak dapat diterima bahwa orang tersebut entah bagaimana berada di luar dan merugikan orang lain,” ujarnya.

Bolat juga menyesalkan bahwa tidak ada penumpang lain di bus yang memilih untuk membantunya tetapi hanya berdiri sebagai penonton, menambahkan bahwa harus ada lebih banyak upaya demi kesadaran yang akan membuat orang membantu orang lain yang membutuhkan terlepas dari latar belakang mereka yang berbeda.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya