Berita

Taliban/Net

Dunia

China-Rusia-AS-Pakistan Berkerja Sama Pastikan Taliban Penuhi Janji Bentuk Pemerintahan Inklusif

MINGGU, 26 SEPTEMBER 2021 | 11:28 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

China, Rusia, Amerika Serikat (AS), dan Pakistan bekerja sama untuk memastikan Taliban memenuhi janji mereka untuk membentuk pemerintahan Afghanistan yang benar-benar representatif dan mencegah penyebaran ekstremisme.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan keempat negara terus melakukan kontak. Bahkan baru-baru ini, perwakilan dari Rusia, China, dan Pakistan melakukan kunjungan ke Qatar dan Kabul untuk berkomunikasi dengan Taliban, serta tokoh politik seperti mantan Presiden Hamid Karzai dan Abdullah Abdullah.

Pada awal bulan ini, Taliban telah mengumumkan susunan pemerintahan sementara yang banyak dikritik karena tidak mencerminkan seluruh masyarakat Afghanistan seperti yang mereka janjikan sebelumnya.

"Yang paling penting adalah memastikan bahwa janji-janji yang telah mereka nyatakan di depan umum ditepati. Dan bagi kami, itu prioritas utama," kata Lavrov, seperti dimuat The Hindustan Times, Sabtu (25/9).

Setelah merebut kendali Afghanistan pada pertengahan Agustus, Taliban telah menjanjikan pemerintah yang inklusif, yang lebih moderat daripada ketika mereka terakhir memerintah negara itu dari tahun 1996 hingga 2001.

Tetapi langkah-langkah baru-baru ini menunjukkan bahwa mereka mungkin kembali ke kebijakan yang lebih represif, terutama terhadap perempuan dan anak perempuan.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Pasca Penangkapan NW, Polda Sumut Ramai Papan Bunga

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:58

Mahfud Kutip Pernyataan Yusril Soal Mahkamah Kalkulator, Yusril: Tidak Tepat!

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:50

Namanya Diseret di Sidang MK, Jokowi Irit Bicara

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:43

Serukan Penegakan Kedaulatan Rakyat, GPKR Gelar Aksi Damai di Gedung MK

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:39

4 Perusahaan Diduga Kuat Langgar UU dalam Operasional Pelabuhan Panjang

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:29

Rahmat Bagja Bantah Kenaikan Tukin Bawaslu Pengaruhi Netralitas di Pemilu 2024

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:21

Ketum JNK Dukung Gus Barra Maju Pilbup Mojokerto Periode 2024-2029

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:13

Serahkan LKPD 2023 ke BPK, Pemprov Sumut Target Raih WTP ke 10

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:04

Demi Kenyamanan, Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:00

Paskah 2024, Polda Sumut Tingkatkan Pengamanan

Kamis, 28 Maret 2024 | 20:53

Selengkapnya