Berita

Presiden Prancis Emmanuel Macron/Net

Dunia

Pakta AUKUS Merusak Kepercayaan Aliansi Barat, Prancis akan Keluar dari NATO?

SELASA, 21 SEPTEMBER 2021 | 09:31 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Keputusan Australia yang didukung oleh Amerika Serikat (AS) dan Inggris untuk membatalkan kontrak 40 miliar dolar AS untuk 12 kapal selam dengan Prancis akan merusak aliansi Barat.

Menurut seorang diplomat veteran yang pernah menjabat sebagai Dutabesar Inggris untuk Prancis dan NATO, Peter Ricketts, pakta AUKUS bisa mendorong Paris dan Eropa secara keseluruhan mencari sumber keamanan alternatif.

"Saya pikir langkah ini tentu saja merusak kepercayaan Prancis pada NATO dan sekutu NATO, dan karena itu memperkuat perasaan mereka bahwa mereka harus mendorong otonomi strategis Eropa," ujar Ricketts kepada AFP, Senin (20/9).

Ricketts menyebut, pertengkaran akibat AUKUS akan mirip dengan keretakan hubungan antara Prancis dan AS yang terjadi setelah invasi Washington ke Irak pada 2003. Untuk itu, ia menekankan pentingnya perbaikan segera.

"Saya pikir itu akan terjadi, cenderung memperkuat perasaan di antara orang Eropa bahwa Amerika sekarang menjadi sekutu yang kurang dapat diandalkan daripada sebelumnya," tambahnya.

Sejumlah toko oposisi senior di Prancis, seperti Xavier Bertrand dan Jean-Luc Melenchon, saat ini bahkan mendorong Paris untuk mempertimbangkan menarik diri dari NATO sebagai tanggapan atas pakta AUKUS yang mereka sebut sebagai penghinaan.

“Jika jawabannya tidak memuaskan kami, saya ingin mengajukan pertanyaan tentang partisipasi Prancis dalam komando terpadu NATO,” kata Betrand yang seorang mantan menteri.

Tetapi Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian telah meyakinkan bahwa keanggotaan negaranya dalam aliansi Barat tidak sedang diperdebatkan pada saat ini, tetapi berjanji bahwa KTT NATO berikutnya di Madrid akan mengerjakan konsep strategis baru untuk aliansi tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya