Berita

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Net

Politik

Ridwan Kamil Harus Kubur Mimpi Jadi Capres Jika Tidak Bisa Bantu Rakyat Bojong Koneng

SENIN, 20 SEPTEMBER 2021 | 12:21 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sengketa tanah di Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor merupakan peluang sekaligus batu sandungan bagi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Hal itu bergantung pada bagaimana Kang Emil menyikapi.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menilai Ridwan Kamil bisa dianggap mengkhianati amanat dan suara rakyat yang diberikan oleh rakyat Jawa Barat jika tidak membela hak-hak rakyat yang terancam dicaplok oleh pengembang besar di Bojong Koneng.

Sebaliknya, jika Ridwan Kamil tegas memberi dukungan pada rakyat, maka namanya akan semakin bersinar.

"Ridwan Kamil wajib bela rakyat saat hak-hak rakyat terancam dicaplok oleh pengembang besar. Jika Ridwan Kamil tidak bela rakyat, berarti dia khianati amanat dan suara rakyat yang diberikan oleh rakyat Jawa Barat saat Pilgub," ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (20/9).

Menurutnya, Ridwan Kamil juga harus mengubur mimpi menjadi calon presiden di Pilpres 2024 jika tidak segera menunjukkan keberpihakan kepada rakyat Bojong Koneng.

"Jika sekarang saja tidak tunjukkan keberpihakan kepada rakyat dan hak-haknya, maka semua omong kosong saja. Ridwan Kamil harus tunjukkan kepada rakyat Jabar, anda memegang amanah rakyat. Bukan di pihak pengembang yang sakiti dan zalimi rakyat," pungkas Muslim.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya