Berita

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Imelda Sari/Repro

Politik

Demokrat: Masih Ada Anggota Dewan yang Belum Menunjukkan Kemampuannya Membela Kepentingan Rakyat

SABTU, 18 SEPTEMBER 2021 | 14:12 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kinerja anggota parlemen belakangan mulai dipertanyakan masyarakat, setelah terungkap besaran pendapatan yang diterima mereka.

Seperti yang di sampaikan Anggota DPR fraksi PDI Perjuangan, Krisdayanti, yang mengakui besaran gaji pokok yang dia terima setiap bulan mencapai Rp 16 juta, ditambah uang tunjangan sebesar Rp 59 juta.

Menurut sejumlah pemerhati, blak-blakan Krisdayanti mengenai pendapatan anggota DPR tidak menjadi masalah. Hanya saja, dengan gaji sebesar itu muncul pertanyaan: "Apakah sudah menjalani peranannya secara maksimal sebagai penyambung lidah rakyat?

Hal ini yang kemudian turut ditanggapi DPP Partai Demokrat, dalam diskusi Polemik Trijaya FM bertajuk "Gaji dan Kinerja Wakil Rakyat yang Terhormat" pada Sabtu siang (18/9).

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Imelda Sari menyampaikan, produktifitas anggota DPR RI dari fraksi Demokrat yang cukup efektif dalam mendorong aspirasi masyarakat, meskipun sebelumnya masih ada yang masih enggan bersuara.

Namun katanya, saat ini pimpinan fraksi diminta oleh DPP Partai Demokrat untuk mulai menyuarakan aspirasi masyarakat, baik itu terjun langsung ke lapangan atau melalui media.

"Sehingga kegiatan mereka termonitor dan bisa terlihat dan juga pertanggung jawaban kepada publik. Misalnya saya tahu Bang Hinca Pandjaitan itu bukan hanya membuat bentuk pelaporan di sosial media, tetapi juga membuat buku," kata Imelda.

Akan tetapi di sisi yang lain, Imelda menyayangkan anggota DPR fraksi Demokrat yang dinilai DPP masih belum bisa menunjukkan kemampuannya dalam membela kepentingan masyarakat secara luas. Meskipun dalam praktiknya, ada anggota DPR RI yang tetap terjun ke masyarakat dan menyuarakan aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihannya (Dapil).

"Kalau ini saya melihatnya justru itu mereka berusaha ada, masih ada anggota dewan yang belum mau muncul dan juga dari sisi, misalnya, publikasi di sosial media dan media, masih belum menunjukan kemampuannya membela kepentingan-kepentingan rakyat baik di komisinya maupun di Dapilnya," demikian Imelda Sari.

Selain Imelda, turut hadir dalam diskusi daring tersebut yakni Politikus Gerindra Ferry Juliantono, Ketua Formappi Lucius Karus, Politikus PDIP Masinton Pasaribu, Pakar Komunikasi Politik Lely Arrianie dan mantan Anggota DPR RI Periode 2009-2014 Erick Satria Wardhana.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya