Berita

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen/Net

Dunia

Hadapi Ancaman China, Taiwan Tambah Anggaran Pertahanan Hingga Rp 123 Triliun

KAMIS, 16 SEPTEMBER 2021 | 17:10 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Taiwan mengeluarkan rencana untuk meningkatkan anggaran pertahanannya sebesar 240 miliar dolar AS atau 8,69 miliar dolar AS, juga setara dengan Rp 123 triliun selama lima tahun ke depan

Dalam sebuah pernyataan pada Kamis (16/9), Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan ekstra anggaran besar-besaran itu dilakukan sebagai respons atas peningkatan kekuatan yang dilakukan oleh China.

"Komunis China terus berinvestasi besar-besaran dalam anggaran pertahanan nasional, kekuatan militernya telah berkembang pesat, dan telah sering mengirim pesawat serta kapal untuk menyerang dan mengganggu laut dan wilayah udara kita," ujar kementerian, seperti dikutip Reuters.


Kementerian mengatakan, anggaran akan digunakan untuk kebutuhan mendesak meningkatkan senjata dalam menghadapi ancaman dari China. Itu termasuk rudal jelajah dan kapal perang.

"Dalam menghadapi ancaman berat dari musuh, militer negara secara aktif terlibat dalam pembangunan militer dan pekerjaan persiapan, dan sangat mendesak untuk mendapatkan senjata dan peralatan produksi massal yang matang dan cepat dalam waktu singkat," jelas kementerian.

Wakil Menteri Pertahanan Wang Shin-lung mengatakan semua senjata baru akan dibuat di dalam negeri, karena Taiwan meningkatkan kecakapan produksinya sendiri, meskipun Amerika Serikat mungkin akan tetap menjadi penyedia suku cadang dan teknologi yang penting.

"Hanya jika kami memastikan keamanan kami dan menunjukkan tekad, komunitas internasional akan berpikir baik tentang kami. Orang lain hanya akan membantu kita jika kita membantu diri kita sendiri," kata jurubicara Kabinet Lo Ping-cheng.

Pemerintahan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen telah menjadikan modernisasi angkatan bersenjata dan meningkatkan pengeluaran pertahanan sebagai prioritas.

Sebelum penambahan anggaran, Taiwan sudah menyisihkan 471,7 miliar dolar Taiwan untuk perhatanan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya