Berita

Pemerintah Afghanistan di bawah rezim Taliban menjamin akses bantuan tanpa hambatan kepada PBB/Getty Images

Dunia

Bertemu UNAMA, Mendagri Afghanistan Jamin Akses Bantuan Kemanusiaan Tanpa Hambatan

KAMIS, 16 SEPTEMBER 2021 | 13:07 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Setelah perebutan kekuasan oleh Taliban pada pertengahan Agustus lalu, situasi Afghanistan memburuk dengan bantuan kemanusiaan yang terputus.

Namun pada awal pekan ini, berbagai negara berhasil mengumumpulkan dana senilai 1,1 miliar dolar AS untuk bantuan kemanusiaan ke Afghanistan.

Selang beberapa hari setelah komitmen dunia untuk bantuan kemanusiaan bagi Afghanistan, Menteri Dalam Negeri yang ditunjuk Taliban Sirajuddin Haqaani melakukan pertemuan dengan ketua misi bantuan PBB untuk Afghanistan (UNAMA), Deborah Lyons dan delegasinya pada Rabu (15/9).

Pertemuan itu diinformasikan oleh jurubicara Taliban Suhail Shaheen lewat akun Twitter-nya pada Kamis (16/9).

"Mereka membahas situasi Afghanistan yang sedang berlangsung dan bantuan kemanusiaan. Menteri Dalam Negeri menekankan bahwa personel PBB dapat melakukan pekerjaan mereka tanpa hambatan, dan memberikan bantuan penting kepada rakyat Afghanistan," ujarnya.

Haqqani menekankan, pihaknya akan terus terlibat dengan komunitas internasional.

Sementara itu, UNAMA menyambut sinyal positif dari Taliban. Mereka mengatakan, pertemuan ditujukan untuk membangun kepercayaan satu sama lain untuk menangani berbagai tantangan di Afghanistan, setidaknya untuk memulai roda perekonomian, dengan memastikan tenaga kesehatan dan aparatur sipil negara digaji, serta pasokan obat-obatan dan makanan terjamin.

Program Pangan Dunia (WFP) menyebut, sebanyak 14 juta warga Afghanistan dalam kondisi kekurangan gizi dan nutrisi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya