Berita

Utusan Khusus ASEAN untuk Myanmar, Erywan yusof

Dunia

AS Desak Utusan Khusus ASEAN Segera Kunjungi Myanmar

RABU, 15 SEPTEMBER 2021 | 11:17 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS), melalui Perwakilan Dagangnya, Katherine Tai mendesak ASEAN untuk segera mengirim utusan khusus ke Myanmar dan mempromosikan dialog dengan pihak-pihak bertikai.

Desakan itu disampaikan Tai ketika melakukan pertemuan tahunan virtual dengan para menteri ekonomi ASEAN pada Senin (13/9), seperti dimuat Reuters.

"Dutabesar Tai juga menyatakan keprihatinan mendalam mengenai kudeta militer di Burma, dan mendesak Utusan Khusus ASEAN untuk mengunjungi Burma sesegera mungkin untuk mempromosikan dialog dengan semua pihak," kata Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR).


Bulan lalu, ASEAN telah menunjuk Menteri Luar Negeri Kedua Brunei Darussalam, Erywan Yusof sebagai Utusan Khusus.

Awal bulan ini, Erywan mengatakan pihaknya masih mempersiapkan kunjungan ke Myanmar. Proses perizinan sendiri cukup sulit lantaran Erywan mengupayakan akses untuk bertemu pemimpin sipil yang digulingkan Aung San Suu Kyi.

Ia menargetkan kunjungan ke Myanmar dapat dilakukan sebelum akhir Oktober, ketika para pemimpin ASEAN akan bertemu. Namun sejauh ini belum ada tanggal final yang ditentukan.

Myanmar telah tenggelam dalam kekacauan sejak junta militer merebut kekuasaan dalam kudeta 1 Februari. Warga yang menolak kudeta kemudian melakukan aksi protes yang dibalas kekerasan oleh junta hingga menimbulkan banyak korban jiwa.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya