Berita

Perdana Menteri Scott Morrison mengunggah foto keluarga di Hari Ayah/Net

Dunia

Dikritik karena Kunjungi Keluarga di Hari Ayah di Tengah Pembatasan Covid, Morrison: Orang-orang Telah Salah Mengartikannya

SELASA, 07 SEPTEMBER 2021 | 14:35 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Di saat banyak keluarga yang harus menahan diri untuk tidak bepergian atau melakukan kunjungan di tengah pembatasan Covid-19, beberapa pejabat kedapatan melakukan perjalanan untuk mengunjungi keluarganya, salah satunya adalah Perdana Menteri Scott Morrison.

Ia dikecam karena sikapnya yang 'tidak adil' atas pelanggaran yang dilakukannya.

Otoritas kesehatan mengatakan mereka telah menyetujui perjalanan Morrison mengingat perannya sebagai pekerja penting yang tidak setiap saat bisa pulang menemui anak-anaknya.


Tetapi para kritikus mengatakan tindakan itu adalah contoh standar ganda.

Morrison sendiri telah melakukan pembelaan atas tindakannya itu dengan mengatakan ia tetap menjaga prosedur protokol kesehatan dan atas seijin otoritas kesehatan, dan bahwa perjalanan yang dilakukannya untuk melihat keluarganya pada Hari Ayah itu, berada dalam pengecualian pekerjaan penting. Orang-orang telah salah mengartikannya.

Morrison mengatakan dia bisa memahami perasaan masyarakat yang tidak bisa mengunjungi keluarga di Hari Ayah. Dalam sebuah wawancara dengan Sky News pada Selasa (7/9), ia mengatakan bahwa ia telah menjadi korban dari 'informasi yang salah' tentang masalah ini.

Morrison adalah penduduk Sydney. Perjalanannya ke Canberra dilindungi oleh pengecualian pekerjaan penting yang sama yang diberikan kepada semua anggota parlemen.

Sejak pertengahan Juni, Morrison telah menghabiskan sebagian besar waktunya di Canberra, termasuk dua minggu karantina rumah di Lodge setelah perjalanan G7 dan sebelum sidang parlemen bulan Agustus.

Pada Hari Ayah -yang dirayakan di Australia pada hari Minggu pertama bulan September- Morrison memposting foto keluarganya. Dalam postingan itu dia tidak menyebutkan bahwa dia berada di Sydney bersama keluarganya, sehingga memicu kritikus untuk menuduhnya menyembunyikan perjalanannya.

Morrison mengatakan kepada Sky bahwa serangan itu bisa saja muncul dari lawan politiknya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya