Berita

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken nampak menuruni tangga pesawat saat tiba di Bandara Old Doha di ibukota Qatar pada hari Senin 6 September 2021. Ia disambut disambut oleh seorang diplomat Qatar /Net

Dunia

Tiba di Qatar, Menlu AS Antony Blinken Tidak Berencana Bertemu Perwakilan Taliban

SELASA, 07 SEPTEMBER 2021 | 07:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dua pejabat tinggi AS, Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin tiba di Doha, pada Senin sore (6/9) waktu setempat. Kedatangan keduanya untuk melakukan dialog khusus membahas krisis Afghanistan bersama para petinggi Qatar.  

Departemen Luar Negeri mengatakan, salah satu yang akan dibahas dalam pertemuan bersama Emir Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani adalah mengenai rencana pembangunan dan pembukaan kembali bandara Kabul yang akan diupayakan oleh Qatar dan Turki untuk menerbangkan bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan dan untuk mengevakuasi warga Afghanistan yang tersisa.

"Kami berterima kasih atas kerjasama erat Qatar di Afghanistan," kata Departemen Luar Negeri menjelang kedatangan Blinken di Doha, seperti dikutip dari AFP, Selasa (7/9).


Tim Blinken juga memuji dukungan Doha dalam memfasilitasi transit warga AS, personel kedutaan Kabul, warga Afghanistan yang berisiko, dan pengungsi lainnya dari Afghanistan melalui Qatar.

Qatar, yang menjadi tuan rumah pangkalan udara utama AS, telah menjadi pintu gerbang bagi 55.000 orang yang diterbangkan keluar dari Afghanistan, hampir setengah dari jumlah total yang dievakuasi oleh pasukan pimpinan AS setelah pengambilalihan kilat oleh Taliban.

Di Qatar, Blinken juga akan bertemu dengan diplomat AS, setelah Washington memindahkan kedutaan besarnya di Kabul ke Doha, bersama dengan sejumlah sekutu termasuk Inggris dan Belanda.

Tidak ada rencana Blinken dan Austin untuk bertemu perwakilan Taliban selama kunjungannya di Doha.

Meskipun demikian, pejabat Departemen Luar Negeri Dean Thompson mengatakan Washington akan terus terlibat dengan kelompok Islam itu untuk memastikan pesan AS tersampaikan dengan jelas kepada mereka.

Setelah Doha, Blinken pada Rabu (7/9) akan menuju pangkalan udara AS di Ramstein di Jerman, rumah sementara bagi ribuan warga Afghanistan yang pindah ke Amerika Serikat.

Di sana Blinken akan mengadakan pertemuan tingkat menteri virtual 20 negara tentang krisis bersama Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya