Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Jokowi Harus Petik Pelajaran dari Penggulingan Presiden Guinea yang Nafsu 3 Periode

SENIN, 06 SEPTEMBER 2021 | 15:48 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Wacana perpanjangan masa jabatan presiden merupakan jebakan politik yang dipasang sekelompok orang dengan tujuan Presiden Joko Widodo jatuh.

Atas alasan itu juga, Direktur Eksekutif Political and Policy Public Studies (P3S) Jerry Massie sepakat dan setuju dengan sikap tegas Presiden Joko Widodo yang menolak isu penambahan jabatan 3 periode.

“Ini bisa berdampak. Beberapa elemen bahkan indikator yang mana memperburuk citra Jokowi jika parlemen ngotot mengamandemen UUD 45,” tegasnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Senin siang (6/9).


Dia berharap isu ini segera ditutup dan tidak perlu dibahas. Apalagi efek dari pembahasan wacana tersebut hanya membuat publik yang sedang menghadapi krisis pandemi semakin berang.

Lebih lanjut, Jerry Massie mengingatkan bagaimana seorang pemimpin negara yang lama berkuasa hingga akhirnya digulingkan rakyat lewat parlemen jalanan. Salah satunya penggulingan Presiden kedua RI Soeharto.

“Akibat terlalu lama berkuasa, keruntuhan ekonomi sampai utang membengkak dan kepemimpinan otoriter,” sambungnya.

Terbaru, isu yang serupa berkembang di Indonesia juga harus menjadi pelajaran bagi Jokowi. Yaitu tumbangnya Presiden Guinea, Alpha Conde yang dikudeta setelah berencana menghapus pembatasan masa jabatan presiden dua periode lalu.

Alpha Conde digulingkan tidak lama setelah memenangkan pilpres untuk masa ketiga jabatan ketiga yang disebut-sebut diraih dengan curang.

“Ini contoh kongkret seorang presiden digulingkan. Sebaiknya Jokowi memetik pelajaran dari peristiwa ini dan segera menandatangani petisi menolak untuk jabatan 3 periode,” kata Jerry Massie.

Dia kembali menekankan kepada Presiden Joko Widodo untuk memiliki prinsip dan komitmen atas penolakannya pada wacana presiden 3 periode. Jerry Massie mengingatkan rayuan dan godaan seperti ini bisa menghancurkan karisma sebagai orang nomor 1 RI.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya