Berita

Ketua Dewan Pakar MES, Perry Warjiyo/Repro

Politik

Perry Warjiyo: MES Harus Bantu UMKM Dapat Sertifikasi Halal

SABTU, 04 SEPTEMBER 2021 | 21:51 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Masih banyaknya produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) belum mendapatkan sertifikasi halal menjadi perhatian Dewan Pakar Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Pakar MES, Perry Warjiyo dalam Muhadatsah Dewan Pakar MES Edisi Ketiga dengan tema “Ekosistem Sertifikasi Jaminan Produk Halal:Menjawab Tantangan Akselerasi Sertifikasi Jaminan Produk Halal”, Sabtu (4/9).

Dalam kesempatan tersebut, Perry mencontohkan salah satu UMKM binaan Bank Indonesia yang bergerak di bidang makanan dan pakaian.

"Ada UMKM binaan BI, alhamdulillah (produk makannya) enak-enak dan bagus-bagus, termasuk ini baju yang saya pakai. Tapi saya lihat belum ada sertifikasi halal," ujar Perry.

Perry yang juga menjabat Gubernur Bank Indonesia (BI) ini mengaku heran, banyak pelaku UMKM mampu berproduksi dan melakukan pemasaran namun saat belum punya sertifikasi halal. Terutama, bagi UMKM mandiri yang tidak di bawah binaan lembaga manapun.

"Ini motivasinya apa? Kita bisa saja terus melakukan (produksi) atas keyakinan, (tetapi) belum tersertifikasi. Bagaimana rekan-rekan yang lain?" herannya.

Untuk itu, Perry mengajak dalam forum-forum MES ke depan bisa mencari jalan keluar yang memudahkan sertifikasi halal, utamanya bagi pelaku UMKM.

"Bagaimana membantu UMKM kita, UMKM dari negeri kita untuk ekonomi umat, memudahkan cepat, jos jos jos, bisa tersertifikasi juga," katanya.

Turut hadir senagai pembicara Sekretaris Dewan Pakar PP MES Suhaji Lestiadi, Plt Kepala BPJPH Mastuki, Founder Javara Indigenous Indonesia Helianti Hilman, Wakil Ketua Dewan Pakar PP MES Erani Yustika dan anggota Dewan Pakar MES Euis Amalia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Koalisi Berisiko Pecah Gara-gara Kelangkaan LPG 3 Kg

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:16

Kuras ATM Calon Mertua, Perempuan Muda Dibekuk Polisi

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:01

Warga Diajak Laporkan Bangunan Gedung Tak Sesuai Izin

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:38

Beredar Video Geng Alumni UGM Kumpul, Warganet Cari-cari Mulyono

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:20

Bharatu Mardi Hadji dapat Kenaikan Pangkat dari Kapolri

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:16

Tak Benar GoTo Merger dengan Grab

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:37

Prabowo Diminta Waspadai Agenda Jahat Menteri

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:18

PN Serang Putuskan Kasus Charlie Chandra Dilanjutkan

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:00

Kenaikan Tarif Air Bersih Harus Diimbangi Kualitas Pelayanan

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:40

Pramono Keliling Balai Kota

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:16

Selengkapnya