Berita

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengutuk keras kembali terjadinya serangan terhadap prajurit TNI di Papua/RMOL

Politik

Kutuk Penyerangan terhadap 4 Prajurit TNI di Papua, Pimpinan DPR: Jangan Ditolerir

JUMAT, 03 SEPTEMBER 2021 | 15:14 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Insiden penyerangan terhadap aparat TNI yang berujung dengan kematian sejumlah prajurit yang terjadi kemarin membuat Pimpinan DPR RI prihatin.

Empat anggota TNI Angkatan Darat tewas ditembak oleh sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK) di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis dinihari (2/9).

Menurut Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, tindakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua semakin brutal dan memprihatinkan.


"Pimpinan DPR mengucapkan rasa prihatin yang mendalam atas gugurnya anggota TNI dan kami mengutuk keras terhadap adanya kejadian yang disebabkan oleh kelompok kriminal bersenjata," ujar Sufmi Dasco di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Jumat siang (3/9).

Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini menekankan, harus ada penegakan hukum yang tegas terhadap pelalu penembakan prajurit TNI.

"Kami minta agar aparat penegak hukum agar menginvestigasi dan melakukan tindakan yang keras terhadap kelompok kekerasan bersenjata dan tidak mentolerir, sehingga kejadian-kejadian seperti ini tidak terulang lagi," pungkasnya.

Aksi penyerangan kembali dialami personel keamanan TNI di Papua. Kali ini, 4 orang anggota TNI tewas usai diserang oleh sekelompok Orang Tak Dikenal di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis dinihari (2/9).

Empat anggota TNI AD ini diserang saat tengah tertidur di Posramil Kisor. Anggota TNI AD yang ditemukan meninggal dunia tersebut adalah Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari, dan Lettu Chb Dirman.

Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari ditemukan dalam keadaan tewas di dalam Posramil. Sedangkan Lettu Chb Dirman yang merupakan Komandan Posramil Kisor ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di dalam semak-semak belukar tak jauh dari pos.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya