Berita

Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini/Net

Politik

Menteri Itu Pemikir dan Pembuat Kebijakan, Bukan Ngamuk-ngamuk

KAMIS, 02 SEPTEMBER 2021 | 10:48 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Seorang menteri seharusnya pemikir dan pembuat kebijakan, bukan sebagai pelaksana kebijakan yang ngamuk bila menemukan penyimpangan dalam yurisdiksinya.

Begitu tanggapan Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto atas sikap Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang kembali menggunakan cara lama dengan marah-marah lantaran bansos tak tersalurkan dengan baik.

"Bu Mensos mungkin kurang piknik sehingga marah-marah mulu," ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (2/9).

Ia memaparkan, sekelas Menteri Sosial harusnya pemikir serta agregator yang merumuskan seluruh job stakeholders di sektor kerja-kerja. Hal itu penting agar memastikan pelayanan sosial pemerintah kepada masyarakat tepat sasaran.

"Tak lupa juga untuk menutup segala peluang penyimpangan," kata Satyo.

Jika terjadi penyimpangan di dalam proses pelayanan pada di setiap level, artinya kinerja Mensos Risma masih memiliki kelemahan dalam sistem pelayanan.

"Kelemahan sistem secara teknikal tidak bisa diatasi cuma 'ngomel' karena rentang kendali kebijakan itu diatur dan dijalankan dalam mekanisme sistem yang memiliki faktor kohesifitas dan koneksifitas. Sepertinya Jokowi salah tempatkan orang," tandasnya.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Pasca Penangkapan NW, Polda Sumut Ramai Papan Bunga

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:58

Mahfud Kutip Pernyataan Yusril Soal Mahkamah Kalkulator, Yusril: Tidak Tepat!

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:50

Namanya Diseret di Sidang MK, Jokowi Irit Bicara

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:43

Serukan Penegakan Kedaulatan Rakyat, GPKR Gelar Aksi Damai di Gedung MK

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:39

4 Perusahaan Diduga Kuat Langgar UU dalam Operasional Pelabuhan Panjang

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:29

Rahmat Bagja Bantah Kenaikan Tukin Bawaslu Pengaruhi Netralitas di Pemilu 2024

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:21

Ketum JNK Dukung Gus Barra Maju Pilbup Mojokerto Periode 2024-2029

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:13

Serahkan LKPD 2023 ke BPK, Pemprov Sumut Target Raih WTP ke 10

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:04

Demi Kenyamanan, Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:00

Paskah 2024, Polda Sumut Tingkatkan Pengamanan

Kamis, 28 Maret 2024 | 20:53

Selengkapnya