Berita

Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi bersama Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Raisdalam seremonial peresmian Kantor DPP Partai Ummat/RMOL

Politik

Disahkan Pemerintah, Ketum Partai Ummat Janji Melawan Setiap Upaya Pemecah Belah Bangsa

SABTU, 28 AGUSTUS 2021 | 17:21 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kader Partai Ummat bersyukur telah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM. Pengesahan itu tercatat dalam register M.HH. Kep. 13.AH.11.01 Tahun 2021, tentang Pengesahan Badan Hukum Partai Ummat tertanggal 20 Agustus 2021.

Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi menegaskan, bahwa Partai Ummat setelah mendapatkan legalitas dari pemerintah, akan memperjuangkan keadilan sosial berdasarkan tauhid.

Penegasan itu disampaikan Ridho dalam seremonial acara peresmian Kantor DPP Partai Ummat di Jalan Tebet Timur Dalam Raya no. 63, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (28/8).

Dijelaskan Ridho, tauhid sebagai ajaran tentang keesaan Tuhan yang menjadi ciri utama agama-agama Ibrahimi maupun agama-agama sebelumnya. Di antara agama-agama yang termasuk dalam kelompok agama Ibrahimi adalah agama yang diturunkan kepada Nabi Musa AS, Nabi Isa AS dan Nabi Muhammad SAW.

Pada ajaran agama Islam, lanjutnya, dalam kitab suci Al Quran menyebutkan bahwa antara satu nabi dengan nabi lainnya tidak boleh dibeda-bedakan, karena semua nabi membawa risalah yang sama yaitu perintah beribadah kepada Tuhan Yang Esa.

“Partai Ummat memegang teguh tauhid Islam, yakni keyakinan mutlak pada Ketuhanan Yang Maha Esa. Dari keyakinan pada Keesaan Allah SWT itu Partai Ummat akan berjuang sungguh-sungguh untuk mengejawantahkan kemanusiaan yang betul-betul adil dan beradab," tegas Ridho.

Agenda perjuangan Partai Ummat setelah mendapatkan pengesahan Kemenkumham, kata dia, adalah mewujudkan persatuan Indonesia.

“Partai Ummat akan melawan setiap usaha terbuka atau terselubung yang ingin membelah bangsa dan mengadu domba sesama anak bangsa," katanya.

Ridho menekankan juga, dalam usaha menjaga persatuan Indonesia, Partai Ummat akan mengedepankan musyawarah untuk mufakat yang menjadi ciri politik Islam yang kemudian diadopsi menjadi sila ke-4 Pancasila. Hadir dalam acara tersebut Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais bersama tokoh-tokoh pendiri Partai Ummat.


Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya