Presiden AS Joe Biden/Net
Setelah kurang lebih tiga bulan memberikan perintah penyelidikan asal-usul virus corona, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dilaporkan sudah menerima laporan intelijen rahasia mengenai sumber pandemi itu.
Dari laporan Washington Post, Biden menerima laporan itu dari Direktur Intelijen Nasional Avril Haines pada Selasa (24/8). Komunitas intelijen sendiri akan berusaha untuk mendeklasifikasi bagian dari laporan yang dimaksud untuk dirilis ke publik dalam beberapa hari mendatang.
Laporan itu secara khusus akan menganalisis teori apakah virus corona merupakan kebocoran dari laboratorium yang selama ini cukup heboh di publik.
Menurut
New York Times, laporan itu juga memasukkan hasil pemeriksaan intelijen terhadap data yang dikumpulkan dari Institut Virologi Wuhan, yang diyakini sebagian orang sebagai sumber kemunculan virus.
Kendati begitu, komunitas intelijen disebutkan tidak dapat mencapai konsensus tentang sumber utama wabah.
Pada Mei, Biden memerintahkan badan-badan intelijen AS untuk memeriksa asal-usul virus corona, dan memberikan laporan awal mereka dalam waktu 90 hari.
Ketika itu, Gedung Putih mencatat, badan intelijen memiliki dua teori yang percaya, yaitu virus corona berasal dari hewan, atau tidak sengaja bocor dari laboratorium di Wuhan.
Perintah itu muncul setelah ada temuan bahwa beberapa peneliti di Institut Virologi Wuhan dilaporkan jatuh sakit dengan gejala mirip Covid-19 pada akhir 2019, sebelum kasus pertama Covid-19 dicatat di China.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan China telah menerbitkan studi bersama terkait sumber virus pada Maret 2021. Dalam studi itu, disebut kebocoran virus corona dari laboratorium sangat tidak mungkin.
