Berita

Presiden Jokowi didesak segera tindak tegas PT Harita Group/Net

Politik

Terkesan Melawan Pemerintah, Prima Desak Jokowi Tindak Tegas PT Harita Group

SENIN, 23 AGUSTUS 2021 | 18:28 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Presiden Joko Widodo didesak segera mengambil sikap tegas terhadap perusahaan yang terkesan melawan pemerintah. Salah satu perusahaan yang terindikasi melawan pemerintah adalah PT Harita Group.

Jurubicara Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) Mesakh Habary menjelaskan, pihaknya saat ini mendukung perjuangan masyarakat Obi terkait dengan perencanaan jalan nasional lingkar Obi terhadap PTHarita Group di Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara.  

Kata Mesakh, aksi mogok yang dilakukan masyarakat Obi ia dukung karena akses jalan adalah satu kebutuhan utama penunjang ekonomi rakyat.

Ia memandang, aksi yang dilakukan adalah jalan paling benar terhadap perusahaan yang tidak tahu malu.

"Mereka itu hanya tamu yang datang cari makan dan di beri izin oleh pemerintah. Sekarang malah melawan keputusan pemerintah," demikian kata Mesakh, Senin (23/8).

Mesakh menyatakan, seharusnya  PT Harita Group tunduk terhadap Perpres 13/2019 tentang rencana Obi dijadikan kawasan strategis Nasional pada Tahun 2021.

"Ini malah berbanding terbalik dan terkesan melawan pemerintah," tandas Mesakh.

Presiden Jokowi, kata Mesakh harus mengambil tindakan tegas terhadap PT Harita Group. Apalagi, dalam situasi pandemi Covid-19 kerumunan tidak diizinkan.

Ia juga mendesak agar Menteri ESDM, Arifin Tasrif untuk segera memanggil PT Harta Group dan memberikan sanksi tegas.

Masyarakat Obi pada Sabtu (21/8) melakukan asi turun jalan. Mereka mengamuk karena proses pembangunan jalan lingkar Pulau Obi terancam tidak dilaksanakan.

Sebabnya, PT Harita Group melakukan pemindahan jalur lingkar Obi. Imbasnya, pembanguanan tersebut tidak sesuai dengan rencana awal Baai Jalan dan Jembatan Provinsi Maluku Utara.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya