Berita

Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera/Net

Politik

Komisi II: Kesepakatan Terakhir Pileg dan Pilpres Digelar Februari 2024, Pilkada Serentak November

SENIN, 23 AGUSTUS 2021 | 09:57 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Isu pengunduran pemilu dari tahun 2024 ke 2027 dinilai akan merugikan hak rakyat dan tidak demokratis. Selain itu, isu tersebut juga tidak sesuai dengan konstitusi juga kesepakatan antar lembaga.

Di mana Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Kementerian Dalam Negeri, dan Komisi II DPR telah membuat kesepakatan terakhir mengenai pelaksanaan pileg, pilpres, dan pemilu serentak.

“Februari 2024 dilaksanakan pileg dan pilpres serentak. Serta November 2024 dilaksanakan pilkada serentak,” tegas anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera lewat akun Twitter pribadinya, Senin (23/8).

Menurutnya, isu pemilu diundur akan membuat hak rakyat terabaikan dan tidak demokratis. Selain itu ada juga perpanjangan masa jabatan baik eksekutif/yudikatif yang melanggar UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

“Preseden yang tidak baik bagi demokrasi kita karena demokrasi yang sehat ada sirkulasi kekuasaan per 5 tahun dan melibatkan rakyat,” tegasnya.

Atas alasan itu, Ketua DPP PKS ini menekan kan bahwa masyarakat Indonesia perlu menolak perpanjangan masa presiden atau perpanjangan yang lain, kecuali memang ada payung hukumnya.

“Dan payung hukum ini, PKS akan istiqomah untuk menjaga per 5 tahun kami akan lakukan sirkulasi kepemimpinan, cukup dua kali masa jabatan presiden,” tutupnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya