Berita

Kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem/Net

Dunia

Hamas: Setiap Serangan ke Masjid Al Aqsa akan Menghadapi Perlawanan Heroik

MINGGU, 22 AGUSTUS 2021 | 06:53 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Setiap potensi serangan terhadap Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur akan dilawan oleh Hamas, dan rakyat Palestina tidak akan membiarkan api kembali membakar situs suci umat Islam itu.

Peringatan tersebut disampaikan oleh Hamas ketika memperingati 52 tahun serangan pembakaran di Masjid Al Aqsa pada Sabtu (21/8).

Pada 21 Agustus 1969, seorang warga negara Kristen Australia membakar masjid dengan tujuan agar orang-orang Yahudi dapat membangun Kuil Ketiga yang dipercayai menjadi tanda kedatangan Yesus Kristus.


Dalam pernyataannya yang dikutip Pusat Informasi Palestina, Hamas mengatakan serangan itu adalah awal dari skema perluasan Yudaisasi, pemindahan dan pembongkaran yang dilakukan oleh pemerintah Zionis.

"Masjid Al-Aqsa adalah garis merah, dan setiap serangan terhadapnya akan menghadapi perlawanan heroik rakyat Palestina, dan mereka tidak akan membiarkan api mencapai masjid ini lagi," tegas Hamas, seperti juga dikutip Sputnik.

Kelompok itu juga mengajak orang-orang Arab dan Muslim di seluruh dunia untuk mempertahankan Masjid Al Aqsa, serta meminta pemerintahan mereka mengakhiri semua perjanjian yang ditandatangani dengan Israel.

Israel Serang Hamas di Gaza

Pada Sabtu malam, pesawat Israel dilaporkan telah menyerang empat situs penyimpanan senjata dan pabrik milik Hamas di Gaza, di tengah meningkatnya ketegangan selama protes yang digelar Hamas dan faksi-faksi lain.

"Pasukan IDF (pertahanan Israel) merespons dengan cara membubarkan kerusuhan, termasuk bila perlu tembakan langsung," ujar IDF.

Bentrokan antara Palestina dan Israel juga meningkat setelah pada Mei, pengadilan Israel memutuskan untuk mengusir beberapa keluarga Palestina dari lingkungan Yerusalem, yang memicu konflik bersenjata selama 11 hari.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya