Berita

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto ikut memanen cabai bersama petani Kelompok Tani Ngudi Rahayu, Kalimantan Selatan/Ist

Politik

Ikut Panen Cabai, Airlangga Dorong Pemda Kalsel Sejahterakan Petani

SABTU, 21 AGUSTUS 2021 | 15:41 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Penguatan ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani diminta menjadi perhatian utama pemerintah daerah. Karena, sektor pertanian merupakan salah satu sektor esensial untuk menjaga bangsa dan negara.

“Terutama di masa pandemi seperti ini, saya berharap program-program di sektor pertanian terus dioptimalkan implementasinya, terutama dalam menyejahterakan petani,” kata Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto saat meninjau petani komoditas tanaman hortikultura di Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalsel, Jumat (20/8).

Airlangga mengapresiasi terobosan Pemprov Kalsel yang membantu petani dengan membeli hasil panen dan dibagikan kepada masyarakat yang tengah menjalani isolasi mandiri.  

Bagi Airlangga, apa yang dilakukan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Selatan sebagai wujud ketanggapan dan kehadiran pemerintah dalam membantu petani.

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga juga ikut memanen hasil pertanian berupa cabai tumpang sari dan melon bersama petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Ngudi Rahayu di lahan seluas 28 hektare.

Semua hasil panen ini dibeli Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalsel di atas harga pasar. Hasil panen yang dibeli kemudian didistribusikan ke masyarakat yang tengah menjalani isoman Covid-19.

Kegiatan dialog dengan para petani ini merupakan satu dari rangkaian kunjungan kerja Menko Perekonomian ke Kalimantan Selatan.

Sebelumnya Airlangga juga meninjau pelaksanaan vaksinasi di GOR Hasanuddin, meninjau fasilitas isolasi terpusat di Balai Pelatihan Kesehatan Kalsel, meninjau desa percontohan penerapan protokol kesehatan di Citra Garden City Sungai Ulin, serta memimpin rapat koordinasi pengendalian dan penanganan Covid-19 di Provinsi Kalsel.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya