Berita

Presiden Joko Widodo dan mobil Esemka/Net

Politik

Jokowi Ingin Ada Produksi Mobil Listrik, Fadli Zon: Baiknya Esemka yang Sudah Dijanjikan Dulu

RABU, 11 AGUSTUS 2021 | 07:47 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Keinginan Presiden Joko Widodo agar Indonesia tidak terus menerus berkutat pada produksi bahan baku semata dikritik. Sebab dalam keinginan itu presiden juga menyinggung mengenai harapan adanya produksi mobil listrik dalam negeri.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra menilai harapan itu terlalu muluk. Dia lantas mengingatkan mengenai produksi mobil Esemka yang sudah didengungkan Presiden Jokowi sejak masih menjabat Walikota Solo.

“Sebelum sampai produksi mobil listrik, ada baiknya kita produksi dulu mobil Esemka yang sudah dijanjikan sejak 7 tahun lalu,” tutur Fadli Zon lewat akun Twitter pribadinya, Rabu (11/8).

Adapun mobil Esemka yang turut membawa nama Jokowi melejit hingga terpilih menjadi gubernur DKI Jakarta dan presiden RI, hingga saat ini dirasa belum ramai mengaspal.

“Kayaknya belum beredar di jalanan,” singgung mantan Wakil Ketua DPR RI itu.

Saat memberi sambutan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke 26 secara virtual, Selasa (10/8), Jokowi terus mendorong adanya nilai tambah dengan pemanfaatan teknologi guna mempercepat hilirisasi industri. Salah satunya di pertambangan nikel yang ujungnya sampai pada produksi kendaraan listrik.

"Kita memiliki kesempatan besar dalam membangun industri mulai dari hulu sampai hilir. Sebagai contoh, pertambangan nikel, kita punya tambang nikel, tapi tidak boleh berhenti di situ saja. Kita harus mengembangkan industri hilir seperti industri lithium baterai sampai produksi mobil listrik," ujarnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Kejagung Jangan Goyang Usut Kasus Timah

Rabu, 24 April 2024 | 14:05

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas KPK

Rabu, 24 April 2024 | 13:58

Nathan Diizinkan Kembali Membela Garuda Muda, Erick Thohir Berterima Kasih kepada Suporter

Rabu, 24 April 2024 | 13:54

Perindo Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 13:53

Senat AS Loloskan Paket Bantuan Rp1.535 Triliun untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Rabu, 24 April 2024 | 13:51

Prabowo: Saya Manusia dan Pernah Bikin Salah, Saya Minta Maaf

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Prabowo: Terima Kasih Pak Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Anies Respons Sindiran Prabowo soal Senyuman Berat: Biasa Saja

Rabu, 24 April 2024 | 13:45

Ratu Adil Ajak Seluruh Elemen Bangsa Lakukan Rekonsiliasi Nasional

Rabu, 24 April 2024 | 13:29

Pemerintah Australia Resmikan Fase Baru Program Investing in Women di Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 13:26

Selengkapnya