Berita

Penumpang pesawat dilakban di kursinya gara-gara melecehkan pramugari/Net

Dunia

Lecehkan Dua Pramugari dalam Pesawat, Seorang Penumpang asal AS Dilakban di Kursinya

KAMIS, 05 AGUSTUS 2021 | 15:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Seorang penumpang Frontier Airlines yang dituduh meraba-raba dua pramugari wanita dan meninju seorang pramugara dalam penerbangan dari Philadelphia ke Miami, diikat dengan lakban di kursinya selama di pesawat. Kemudian dia ditangkap saat mendarat di Florida.

Dalam rekaman video yang beredar nampak pria berkaus orange tersebut berteriak-teriak minta tolong untuk dilepaskan, namun sejumlah penumpang hanya tertawa melihat tingkahnya.

NBC News melaporkan, pria bernama Maxwell Berry (22) itu kemudian ditangkap Sabtu di Bandara Internasional Miami dan didakwa dengan tiga tuduhan pelanggaran ringan.

Menurut keterangan polisi, pria asal Norwalk, Ohio itu minum dua kali saat dalam penerbangan dan memesan minuman lagi. Berry kemudian menempelkan cangkir kosong ke bagian pinggul pramugari, yang kemudian menegurnya, kata para pejabat.

Pada titik tertentu, Berry menumpahkan minuman di bajunya, pergi ke kamar mandi dan keluar tanpa baju, kata laporan itu. Seorang pramugari lalu membantunya mengambil baju lain dari tas jinjingnya.

Polisi mengatakan, setelah berjalan-jalan selama 15 menit, Berry diduga memegang dada dua pramugari wanita. Korban kemudian memanggil rekannya, pramugari laki-laki, untuk mengawasi Berry,  kata para pejabat.

Karena tingkahnya dianggap sudah sangat mengganggu, penumpang lain kemudian berinisiatif mengikat pria itu.

“Pramugari dan penumpang di dekatnya menahan Berry di kursi dengan selotip dan pemanjang sabuk pengaman,” kata laporan itu.
Frontier Airlines merilis pernyataan yang mengatakan bahwa mereka bekerja sama dengan penegak hukum untuk menuntut penumpang tersebut. Para pramugari korban pelecehan itu kini diberi cuti berbayar sambil menunggu penyelidikan.

“Frontier Airlines mempertahankan nilai, rasa hormat, perhatian, dan dukungan tertinggi untuk semua pramugari kami, termasuk mereka yang diserang dalam penerbangan ini,” kata juru bicara maskapai dalam sebuah pernyataan yang dirilis kepada NBC.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya