Berita

Menteri Pertahanan Republik Sosialis Vietnam Jenderal Angkatan Darat Phan Van Giang/Net

Dunia

Diplomat: Vietnam Ingin Prioritaskan Kerjasama Militer dengan Rusia

KAMIS, 05 AGUSTUS 2021 | 06:58 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Vietnam beserta rakyatnya sangat menghargai apa yang telah dilakukan Rusia untuk negara itu. Rusia telah banyak memberikan bantuan untuk Vietnam selama persahabatan kedua negara berlangsung sejak bertahun-tahun lalu.  

Untuk itu, Vietnam berharap hubungan baik itu bisa terus terjaga, terutama bahwa saat ini Vietnam sangat mengedepankan kerja sama militer dengan Rusia. Hal itu diuraikan Menteri Pertahanan Republik Sosialis Vietnam Jenderal Angkatan Darat Phan Van Giang saat menerima Duta Besar Rusia yang baru diangkat untuk Vietnam Gennady Bezdetko pada Rabu (4/8).

"Rakyat Vietnam dan Tentara Rakyat Vietnam selalu menghargai persahabatan tradisional yang telah berlangsung lama, bantuan besar dan efektif, yang telah diberikan rakyat Rusia kepada Vietnam. Kami berharap Vietnam bisa menjalin kerja sama, terutama di bidang militer," kata Phan Van Giang, seperti dikutip dari Tass.


Hubungan di bidang pertahanan memainkan peran kunci dalam mengembangkan kemitraan strategis yang komprehensif antara Republik Sosialis Vietnam dan Rusia.

Kementerian pertahanan kedua negara penuh tekad untuk secara efektif mengimplementasikan rencana kerja sama yang disetujui untuk tahun 2021, yang akan berkontribusi untuk lebih memperkuat kerja sama militer dan teknis bilateral, kata Phan Van Giang.

Merespon sambutan Phan Van Giang, Gennady Bezdetko menyatakan bahwa ia atas nama Rusia akan melakukan yang terbaik untuk berkontribusi dalam mengembangkan kemitraan strategis yang komprehensif antara kedua negara, termasuk hubungan di bidang pertahanan dan kerja sama militer.

Rusia telah menjadi mitra tradisional Vietnam di bidang militer dan pemasok dasar senjata dan perangkat keras militer selama bertahun-tahun. Kedua belah pihak telah menandatangani sejumlah kontrak skala besar dalam beberapa tahun terakhir tentang pengiriman perangkat keras militer Rusia ke Vietnam.

Angkatan Darat Vietnam mengoperasikan sistem senjata terbaru Rusia, termasuk pesawat tempur, kapal perang, senjata kecil dan peralatan khusus.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya