Berita

Pertemuan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan perwakilan perusahaan obat Eli Lily/Ist

Dunia

Dekati Industri Farmasi AS, Indonesia Ingin Kembangkan Vaksin mRNA

SELASA, 03 AGUSTUS 2021 | 13:59 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Keinginan Indonesia untuk membangun kapasitas membuat vaksin dengan teknologi terkini diupayakan dalam kunjungan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi ke Indonesia.

Dalam kunjungan pada Senin (2/8), Retno bertemu dengan beberapa industri farmasi dan kesehatan di AS, yaitu perusahaan obat Eli Lilly, perusahaan farmasi dan pembuat vaksin mRNA Arcturus, dan pusat riset pembuatan vaksin protein rekombinan Baylor College of Medicine.

"Dalam pertemuan dengan perusahaan pengembang vaksin, dibahas kemungkinan kolaborasi pengembangan vaksin berbasis mRNA di Indonesia agar Indonesia memiliki kemampuan pengembangan vaksin berbasis teknologi terbaru," ujar Kementerian Luar Negeri dalam keterangannya pada Selasa (3/8).

Terkhusus dalam pertemuan dengan Eli Lilly, perusahaan tersebut memberikan dukungan obat-obatan untuk Covid-19 sebesar 51,6 juta dolar AS.

“Indonesia mengharapkan dukungan AS untuk dapat membangun kapasitas Indonesia dalam membuat vaksin teknologi terkini yang berbasis mRNA dan obat terupatik penyakit menular," tambah kementerian.

Lewat cuitannya di Twitter, Retno mengapresiasi dukungan yang diberikan Eli Lily.

"Apresiasi atas dukungan pengobatan terapeutik yang diberikan Eli Lily kepada Indonesia dalam perjuangannya melawan Covid-19," cuitnya.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya