Berita

Video viral yang menunjukkan seorang petugas polisi Jerman membanting seorang wanita tua selama terjadi protes penguncian anti-Covid-19/Net

Dunia

Pelapor Khusus PBB Minta Penyelidikan Mendalam Terkait Video Viral Wanita Tua yang Dibanting Polisi Jerman Saat Protes Penguncian Covid-19

SELASA, 03 AGUSTUS 2021 | 07:29 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pelapor khusus PBB tentang penyiksaan, Nils Melzer, telah mengeluarkan permintaan informasi pasca beredarnya video viral yang menunjukkan seorang petugas polisi Jerman membanting seorang wanita tua selama terjadi protes penguncian anti-Covid-19.

Video yang diduga direkam selama protes penguncian anti-Covid-19 di Berlin yang berlangsung pada Minggu (1/8) itu menunjukkan seorang wanita tua yang berusaha berjalan melewati seorang petugas, sebelum akhirnya si petugas meraih lehernya dengan kedua tangan dan melemparkannya dengan paksa ke lantai jalanan.

Melzer - yang juga ketua hak asasi manusia di Akademi Jenewa di Swiss - mengkonfirmasi pada hari Minggu bahwa video itu telah menarik perhatiannya. Dia juga telah meminta pernyataan saksi dan perincian tentang apakah sudah ada penyelidikan resmi terkait insiden tersebut.


Peristiwa dibantingnya perempuan tua bukan satu-satunya bentrokan antara pengunjuk rasa dan polisi Berlin. Klip lain menunjukkan seorang petugas yang berbeda mendorong seorang wanita ke tanah, dengan yang lain sudah di lantai dan tampaknya jatuh akibat didorong.

Protes anti-lockdown di Berlin menjadi kacau setelah polisi mencoba secara paksa menutup demonstrasi. Sekitar 5.000 orang Jerman ambil bagian dalam protes pada hari Minggu, dan sekitar 600 ditangkap.

Video menunjukkan contoh kekerasan polisi lainnya, termasuk petugas yang menendang dan mendorong pengunjuk rasa  menyemprotkan merica, dan bahkan memegang dan menahan seorang pria karena memainkan terompet.

Satu video menunjukkan seorang petugas meninju seorang remaja laki-laki di wajah ketika dia berada di tanah, dan seorang pengunjuk rasa berusia 49 tahun pingsan dan meninggal saat pemeriksaan identitas.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya