Berita

Pasukan keamanan Afghanistan dikerahkan dan memulai operasi melawan Taliban di sekitar titik perbatasan Torkham antara Afghanistan dan Pakistan di provinsi Nangarhar, Afghanistan pada 23 Juli 2021/Al Jazeera

Dunia

Tegas, Uni Eropa Tidak Akan Akui Taliban Jika Rebut Kekuasaan dengan Paksa di Afghanistan

SENIN, 02 AGUSTUS 2021 | 23:43 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Situasi keamanan yang tengah berkembang di Afghanistan mengundang perhatian banyak pihak, tidak terkecuali Uni Eropa.

Secara tegas bahkan Uni Eropa telah menyatakan sikap untuk tidak akan mengakui Taliban jika mereka mendapatkan kekuasaan dengan paksa.

"Jika Taliban naik ke tampuk kekuasaan secara militer, Uni Eropa tidak akan mengakui mereka, kata Kepala delegasi Uni Eropa untuk Afghanistan Thomas Nicholson, seperti dikabarkan Al Jazeera.

Dia juga menegaskan bahwa Uni Eropa akan terus berusaha untuk tetap terlibat dalam situasi di Afghanistan sebanyak mungkin.

“Kami jelas sangat prihatin dengan situasi ini. Kami berusaha untuk tetap terlibat di Afghanistan sebanyak mungkin dan akan melanjutkan bantuan pembangunan kami. Kami juga akan terlibat secara politik,” jelas Nicholson.

Diketahui bahwa situasi keamanan di Afghanistan semakin mencekam baru-baru ini, terutama ketika Taliban semakin agresif berulah pasca Amerika Serikat menarik pasukannya dari negara itu.

Dalam waktu beberapa bulan saja, Taliban menguasai sejumlah wilayah dan jalur penting di Afghanistan.

Baru-baru ini, tentara Afghanistan mengatakan tiga provinsi di Afghanistan selatan dan barat menghadapi situasi keamanan "kritis" ketika pertempuran meningkat antara Taliban dan pasukan Afghanistan terjadi.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Warisan Hakim MK sebagai Kado Idulfitri

Senin, 08 April 2024 | 13:42

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

UPDATE

25 Kader Beringin Disiapkan Maju Pilkada Jatim

Jumat, 19 April 2024 | 04:02

Calon Jemaah Haji Aceh Mulai Berangkat 29 Mei 2024

Jumat, 19 April 2024 | 03:23

3 Kader Ini Disiapkan PKS di Pilgub Lampung

Jumat, 19 April 2024 | 03:17

Pakaian Adat jadi Seragam Sekolah Jangan Bebani Orangtua Siswa

Jumat, 19 April 2024 | 03:15

Baznas-TNI Terjunkan Bantuan untuk Palestina Lewat Udara

Jumat, 19 April 2024 | 02:53

Sebelum Pensiun Agustus, Prasetyo Bakar Semangat ASN Setwan DPRD

Jumat, 19 April 2024 | 02:10

Berusia Uzur, PKS Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta

Jumat, 19 April 2024 | 02:00

Proyek Tanggul Pantai Dikebut, Fokus di Muara Angke dan Kali Blencong

Jumat, 19 April 2024 | 01:33

PKB Jagokan Irmawan dan Ruslan di Pilgub Aceh

Jumat, 19 April 2024 | 01:31

Heru Pamer IPM Jakarta Tertinggi di Indonesia

Jumat, 19 April 2024 | 01:09

Selengkapnya