Berita

Data kasus Covid-19 di Indonesia per Senin (2/8)/Ist

Politik

Anthony Budiman: Kasus Covid-19 Menurun karena Jumlah Testing Dikurangi

SENIN, 02 AGUSTUS 2021 | 21:06 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Merujuk data Satuan Tugas Penanganan virus corona baru (Covid-19) sepertinya penambahan kasus menurun signifikan, yakni 22.404 kasus.

Angka pertambahan itu hasil dari 109.374 jumlah tes yang dilakukan oleh pemerintah. Tidak jauh berbeda dari hari sebelumnya jumlah testing di angka 112.661 orang.

Pengamat Ekonomi dari Political Economy and Policy Studies (PEPS) Anthony Budiawan menganalisa, Indonesia sedang berupaya keras agar tidak menjadi negara dengan pertambahan kasus hariannya tertinggi di dunia.

Kata Anthony, penurunan kasus signifikan ini tidak mengagetkan karena testing yang dilakukan juga tidak banyak menyasar banyak orang.

"Keberhasilan ini berkat antara lain mengurangi jumlah test, dan perbanyak test antigen. Komposisi test antigen meningkat dibandingkan test PCR," demikian cuitan di Twitter pribadi Anthony, Senin malam (2/8).

Meski positivity rate berkurang masih di angka 21 persen, Anthony tetap mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga kesehatan.

"Tapi, hati-hati, positivity rate test PCR masih tinggi dan masih menanjak. Jaga kesehatan," demikian kata Anthony.

Ambang batas minimal positivity rate dari World Health Organization (WHO) adalah 5 persen.

ementara berdasarkan penelusuran Kantor Berita Politik RMOL, kasus konfirmasi positif Covid-19 yang melonjak di Amerika terjadi pada tanggal 30 Juli lalu, yaitu mencapai 122.674 kasus dalam sehari.

Tetapi pertambahakan kasus positif Covid-19 di Amerika Serikat pada keesokan harinya, yakni tanggal 31 Juli, angkanya langsung menurun drastis menjadi 29.692 kasus dalam sehari.

Kemudian pada tanggal 1 Agustus kemarin, tambahan kasus positif Covid-19 di negeri Paman Sam kembali turun ke angka 23.139 kasus dalam sehari.

Sementara di Indonesia, hingga tanggal 1 Agustus kemarin angka tambahan kasus positif Covid-19 masih berada di kisaran 30.738 kasus dalam sehari.

Baru hari ini tanah air kedapatan tambahan kasus positif sebanyak 22.404 orang, itu pun ditemukan dari hasil pemeriksaan terhadap 106.785 orang dan 151.216 spesimen.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya