Berita

Presiden Joe Biden/Net

Dunia

Study: 47 Persen Pemilih Kecewa dengan Cara Kerja Joe Biden

SENIN, 02 AGUSTUS 2021 | 06:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Tujuh bulan sudah Joe Biden memimpin Amerika Serikat. Para pemilihnya mulai meluapkan suara hati lewat sebuah studi yang baru-baru ini dilakukan oleh George Washington University Politics Poll, di mana sebanyak 47 persen menyatakan kekecewaannya pada cara Biden menangani pekerjaannya sebagai presiden.

Namun begitu, dalam study yang dirilis pada 26 Juli itu menyebutkan sebanyak 51 persen tetap mendukung kinerja Biden sebagai orang nomor satu dan pemimpin AS.

Dalam study tersebut juga dijelaskan bahwa pemilih Demokrat lebih percaya pada pemilihan negara bagian dan lokal daripada Partai Republik. Kepercayaan dalam urusan politik saat ini lebih tinggi di negara bagian Biden daripada di negara bagian Trump, sebagaimana dilaporkan Newsweek, Minggu (1/8).


Danny Hayes, profesor ilmu politik dan co-direktur study tersebut mengatakan, bahwa sebagian besar pejabat negara bagian dan lokal yang menjalankan pemilu adalah pegawai negeri lama yang tujuannya hanya untuk membantu demokrasi berjalan dengan lancar.

"Tetapi jika kita sampai ke tempat di mana pemilih mempercayai sistem pemilihan hanya ketika pihak mereka menang, maka itu merusak gagasan administrasi pemilihan non-partisan, yang penting bagi demokrasi," kata Hayes.

Sementara dukungan untuk isu-isu terkait seperti pemilihan umum yang bebas dan adil, kebebasan berbicara dan protes damai memiliki persentase suara yang sama di antara Demokrat dan Republik.

Selanjutnya, 55 persen dari Partai Republik mendukung penggunaan kekuatan untuk melestarikan 'cara hidup tradisional Amerika'.

Study tersebut dilakukan antara 4-23 Juni bersama dengan Sekolah Media dan Urusan Publik George Washington, Departemen Ilmu Politik, dan Sekolah Pascasarjana Manajemen Politik, dengan 1.753 responden.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya