Berita

Menteri BUMN, Erick Thohir/Net

Bisnis

Meski Growth Dikoreksi IMF Erick Thohir Tetap Pede Pandemi Bisa Jadi Momentum Akselerasi Ekonomi Syariah

JUMAT, 30 JULI 2021 | 15:11 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Lonjakan kasus Covid-19 yang belum bisa tertangani dengan baik diprediksi bakal mempengaruhi perekonomian dalam negeri.

Pasalnya, dana moneter Internasional (IMF) dalam laporannya bertajuk "World Economic Outlook" edisi Juli 2021 memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi (growth) Indonesia dari 4,3 persen menjadi 3,9 persen.

"Negara tertinggal dalam vaksinasi seperti India dan Indonesia, akan paling menderita di antara ekonomi G20," bunyi laporan IMF yang dikutip Jumat (30/7).


Namun, pandemi Covid-19 yang masih melanda tanah air ini justru dianggap sebagai momentum perbaikan perekonomian Indonesia oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.

Dalam kacamata Erick, pandemi Covid-19 adalah momentum yang bisa dimanfaatkan Indonesia untuk membangkitkan perekonomian syariah, karena memiliki daya tahan lebih baik terhadap gejolak yang ada.

"Pandemi ini bisa menjadi momentum yang mengakselerasi ekonomi syariah yang berdaya tahan," uajr Erick dalam webinar Outlook Ekonomi Syariah 2021 pada Rabu (28/7).

Dalam webinar yang sama, Direktur Infrastruktur Ekonomi Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Sutan Emir Hidayat menerangkan, performa aktiviitas ekonomi syariah, khususnya di sektor perbankan, masih positif di tegah pandemi.

Katanya, pada kuartal kedua 2020 nilai aset, pembiayaan dan dana pihak ketiga masih mencatatkan pertumbuhan lebih baik dibandingkan perbankan konvensional.

"Sektor perbankan syariah masih tetap tumbuh, meski tetap terkena imbas. Ekonomi syariah masih tetap berdaya tahan," tambahnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya