Menko Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan Presiden Hyundai Motor Asia Pasific Youngtack Lee beserta tim Hyundai Motor HQ di kantor Marves/Repro
Pandemi Covid-19 yang menimpa banyak negara di dunia saat ini tidak serta merta menggerus solidaritas.
Sikap tersebut yang agaknya dilakukan oleh raksasa otomotif yakni PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dengan memberikan bantuan kepada pemerintah Indonesia untuk membantu memproduksi oksigen.
Bantuan ini diberikan Hyundai bagi Indonesia melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia yang diwakili oleh Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada Kamis (29/7).
Pada acara pemberian bantuan itu, Luhut bertemu dengan Presiden Hyundai Motor Asia Pasific Youngtack Lee beserta tim Hyundai Motor HQ di kantor Marves.
Luhut memberikan apresiasi atas dukungan serta niat baik PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia untuk membantu pemerintah Indonesia di tengah pandemi Covid-19.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Hyundai atas dukungan yang tulus kepada Indonesia selama pandemi Covid-19 ini," kata Luhut, sebagaimana keterangan yang dipublikan di situs resmi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia.
"Saya sangat menghargai, karena Hyundai tidak bermaksud menerima manfaat apapun dan hanya melakukan atas dasar kontribusi sosial untuk Indonesia," sambungnya.
Produksi oksigen ini nantinya akan dilakukan di pabrik produksi oksigen oleh PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang memiliki luas sekitar 3.384 meter persegi dengan dengan memakan biaya peralatan sebesar 4 juta dolar AS dan
oxygen generating dan
boosting sebesar 600 ribu dolar AS. Pabrik ini mampu memproduksi oksigen sebesar 2 ton per hari.
Produksi oksigen akan dilakukan PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia pada 30 Agustus 2021 mendatang. Nantinya, pihak rumah sakit dapat mengembalikan tabung oksigen yang kosong ke pihak PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia untuk diisi ulang secara gratis.
Pada kesempatan yang sama, Luhut berharap agar rencana baik ini dapat direalisasikan untuk mengatasi persoalan pandemi Covid-19 di Indonesia, khususnya dalam hal pasokan oksigen bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Luhut juga mengajak perusahaan lain untuk ikut berkontribusi juga dalam gotong royong penanganan pandemi Covid-19 ini.
