Berita

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera/Net

Politik

Pemerintah Jangan Fokus Kasus Positif Saja, Angka Kematian Sudah Tembus 2 Ribu

RABU, 28 JULI 2021 | 12:20 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah perlu memberikan perhatian serius pada lonjakan kasus kematian Covid-19 yang tembus 2.000 kematian dalam satu hari.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, lonjakan kasus kematian sama pentingnya dengan kedaruratan lonjakan kasus konfirmasi positif Covid-19.

"Pemerintah perlu sangat memperhatikan angka kematian. Bukan sekadar jumlah positif Covid," kata Mardani kepada wartawan, Rabu (28/7).


Bagi Mardani, lonjakan kasus kematian yang signifikan ini menandakan beratnya beban fasilitas kesehatan dalam penanganan pandemi Covid-19.

Jika tidak ada perhatian serius, lanjut anggota Komisi II DPR RI, sebaran dan lonjakan pandemi Covid-19 bisa saja meluas di luar Jawa-Bali seperti yang difokuskan pemerintah saat ini.

"Akan sangat berat jika tsunami Covid gelombang kedua ini menyapu luar Jawa. Ayo satukan barisan dengan orkestrasi yang kokoh menjaga rakyat," terangnya.

Mardani juga meminta Presiden Joko Widodo mengevaluasi kinerja di daerah seiring adanya dugaan manipulasi data dinamika Covid-19.

"Pak Jokowi bisa mulai dengan memperbaiki laporan data Covid-19 dari semua daerah. Beredar info dugaan manipulasi laporan dari daerah pada pertengahan Juli yang lalu," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya