Berita

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), M. Tito Karnavian dalam jumpa pers virtual bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Senin, 26 Juli/Repro

Politik

Mendagri Mohon Kerjasama Dari Pihak Non-Pemerintah Untuk Efektifkan PPKM Level 4

SENIN, 26 JULI 2021 | 21:58 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Untuk mencapai efektvitas Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, pemerintah memohon kerjasama dari semua pihak, termasuk non-pemerintah, agar dapat bekerjasama dalam hal pelaksanannya di lapangan.

Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), M. Tito Karnavian saat menyampaikan Instruksi Mendagri yang mengatur PPKM Level 4 di Jawa-Bali, dan luar Jawa-Bali yang berlaku hingga 2 Agustus 2021.

Pemerintah kata Tito, memahami dan mengetahui bahwa masyarakat sedang mengalami tekanan di situasi krisis kesehatan dan masalah ekonomi.


"Tapi juga kita memerlukan mendisplinkan masyarakat kita, karena kunci utamanya adalah justru di bagian hulu adalah kedisiplinan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan," ujar Tito dalam jumpa pers virtual bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Senin (26/7).

Selain itu, bekas Kapolri ini juga memohon kerjasama dari kelompok-kelompok masyarakat yang dirasa mampu mengedukasi masyarakat untuk bisa patuh dengan kebijakan pembatasan mobilitas masyarakat di luar rumah selama masa pandemi Covid-19 yang masih melonjak di Indonesia.

"Jadi kita mohon juga kerjasama dari semua pihak, termasuk non pemerintah, tokoh-tokoh masyarakat, ormas, OKP (organisasi kepemudaan), mari kita bekerja bersama-sama, agar kebijakan pembatasan ini yang memang tidak enak, tapi harus kita lakukan dapat betul-betul efektif," jelas Tito.

Dengan kerja sama semua pihak, Tito berharap pada masa akhir perpanajangan PPKM Level 4 yang jatuh pada 2 Agustus nanti, penyebaran Covid-19 dan angka positivity rate juga melandai.

"Dan kemudian bisa menekan angka kematian. Dengan demikian kita, kita berharap kalau ini efektif semua, kita bisa bergerak bersama-sama, tentu kita harapkan ke depan, levelnya akan makin turun lagi. Sehingga akan membuka ruang bagi kita untuk beraktivitas termasuk aktivitas ekonomi," pungkas Tito.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya