Berita

Ketua Majelis Syura PKS, Salim Segaf Al Jufri/Net

Politik

Salim Segaf: Berkurban Saat Idul Adha Berarti Siap Berkorban Untuk NKRI

JUMAT, 23 JULI 2021 | 10:26 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pelaksanaan pembagian satu juta paket kurban untuk masyarakat Indonesia dipantau langsung oleh Ketua Majelis Syura PKS, Salim Segaf Al Jufri.

Pantauan dilakukan melalui live streaming dari 12 titik dari Indonesia timur, tengah, dan barat.

Dalam kesempatan tersebut, Salim Segaf menyebut bahwa idul kurban melatih diri untuk belajar mengorbankan apa yang dimiliki. Sebaliknya, jika seseorang tidak mau mengorbankan hartanya untuk orang lain, ia tidak akan mau mengorbankan hal lainnya kepada orang lain.

"Jika seseorang bisa berkorban dengan harta, maka ia akan sanggup berkorban lebih besar untuk sesuatu yang lebih tinggi. Untuk menjaga NKRI, kedaulatan kita, agar terus eksis dan bisa mewujudkan apa yang dicitakan para pendiri bangsa," jelas Salim Segaf kepada wartawan, Jumat (23/7).

Terlebih di masa pandemi seperti saat ini, ia mengimbau kepada semua pihak untuk bergandengan tangan dan saling membantu sesama yang sedang kesulitan.

"Kita wujudkan PKS untuk jadi pelayan rakyat. Pelayan itu bukan pekerjaan yang hina, justru mulia. Cintai negeri ini lebih besar dari cinta kita kepada diri sendiri. Perbanyak senyum, gembirakan mereka yang susah," pesannya.

Di sisi lain, Sekretaris Jenderal PKS, Habib Aboe Bakar Al Habsy menyebut bahwa target 1 juta paket kurban untuk masyarakat Indonesia telah tercapai. Berdasarkan dari dari pusat, wilayah dan daerah tersalurkan 1.195.525 paket kurban per 22 Juli 2021 pukul 06.15 WIB.

"Alhamdulillah artinya tercapai 120 persen dari target. Saya ucapkan terima kasih kepada anggota DPR RI, DPRD, pimpinan daerah, gubernur, bupati, walikota, pengurus DPW, DPD, DPC, semua anggota dan simpatisan yang berpartisipasi dalam agenda kurban tahun ini," tandas Habib Aboe Bakar.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya