Berita

Kepala Satgas Covid-19 PB IDI, Prof Zubairi Djoerban/Repro

Politik

Prof Zubairi Djoerban: Keputusan Pemerintah Perpanjang PPKM Darurat Amat Sangat Baik

RABU, 21 JULI 2021 | 15:30 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Perpanjangan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat disambut baik oleh sejumlah kalangan, termasuk Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Kepala Satgas Covid-19 PB IDI, Prof Zubairi Djoerban menilai, keputusan pemerintah memperpanjang masa PPKM Darurat sudah tepat dan cukup baik dalam rangka menekankan kasus Covid-19 di Tanah Air.

"Yang penting sikapnya (pemerintah) sekarang kan PPKM Darurat diperpanjang itu sudah amat sangat baik," ujar Zubairi saat menjadi narasumber dalam diskusi daring Obrolan Bareng Bang Ruslan bertajuk "PPKM Darurat Diperpanjang Keputusan Tepat?" pada Rabu (21/7).


Menurut Zubairi, keputusan pemerintah memperpanjang masa PPKM Darurat itu secara garis besar menunjukkan bahwa pemerintah masih menganggap masalah Covid-19 di Indonesia perlu perhatian serius.

"Memperpanjang PPKM Darurat itu sebetulnya tersurat juga tersirat bahwa pemerintah menganggap masalah ini masih sangat amat serius," kata dia.

Atas dasar itu, Zubairi menilai sudah sangat tepat keputusan pemerintah memperpanjang masa PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021 mendatang.

Turut hadir narasumber lain dalam diskusi daring yang diselenggarakan oleh Kantor Berita Politik RMOL tersebut yakni Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Melkiades Laka Lena.

Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19 resmi diperpanjang.

Perpanjangan dilakukan hingga lima hari ke depan, yaitu 25 Juli 2021.

"Jika tren kasus terus mengalami penurunan, maka tanggal 26 Juli 2021, pemerintah akan melakukan pembukaan bertahap," kata Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam live streaming yang ditayangkan di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Selasa malam (20/7).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya