Berita

Pakar politik dan hukum Universitas Nasional (Unas), Saiful Anam/Net

Politik

Saiful Anam: Perpanjangan PPKM Darurat Bisa Jadi Pintu Masuk Impeachment Jokowi

SELASA, 20 JULI 2021 | 12:46 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Perpanjangan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat akan menjadi pintu masuk impeachment presiden.

Begitu pandangan yang disampaikan pakar politik dan hukum Universitas Nasional (Unas), Saiful Anam yang menilai pemerintah saat ini sedang melakukan kalkulasi, apakah perpanjang PPKM Darurat atau berakhir hari ini, Selasa (20/7).

"Kegagalan pelaksanaan PPKM Darurat bisa membuka pintu masuk impeachment presiden. Makanya, PPKM Darurat ini tentu masih dikalkulasi serius oleh pemerintah, utamanya Presiden Jokowi," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (20/7).

Menurutnya selama PPKM Darurat indikasi menuju pemakzulan mulai muncul. Rakyat kecil tampak sudah mulai melakukan perlawanan dan mahasiswa mulai turun ke jalan, sementara kabinet terlihat tidak peka terhadap kebutuhan rakyat.

Rakyat semakin geram lantaran bantuan terlambat didistribusikan dan mereka selalu dihadapkan pada aparat yang cenderung represif. Sehingga semakin sulit untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Maka untuk itu, PPKM ini akan menjadi bom waktu yang cepat atau lambat memancing kegelisahan rakyat untuk bersatu menuntut presiden turun dari jabatannya sebelum jabatan selesai," terang Saiful.

Belum adanya keputusan resmi tentang perpanjangan PPKM Darurat, menurut Saiful tidak lepas dari kalkulasi Presiden Jokowi yang matang. Pemerintah tentu tidak mau buru-buru dan mempertimbangkan dampak dari kebijakan yang diambil.

“Belum lagi saya menduga ada sengkuni-sengkuni di internal Istana yang justru ingin melakukan dorongan untuk memperpanjang PPKM demi untuk kepentingan pribadi dan golongan," kata Saiful.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya