Berita

Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani/Net

Politik

Ketimbang Ribut Soal Reshuffle, Lebih Baik Presiden Jokowi Didorong Ambil Komando Penanggulangan Covid-19

SENIN, 19 JULI 2021 | 13:28 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kegaduhan akibat pernyataan pejabat Kabinet Indonesia Maju, memunculkan desakan agar Presiden Joko Widodo segera melakukan perombakan kabinet atau reshuffle.

Kegaduhan itu diantaranya adalah pernyataan Menko Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan, Muhadjir Effendi yang menyebut PPKM Darurat mirip situasi darurat militer.

Termasuk juga Menko Kemaritiman Dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan yang menyatakan kasus Covid-19 di Indonesia terkendali. Walaupun, belakangan dia meralat pernyataannya itu dan meminta maaf.


Soal desakan reshuffle, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani tidak mau banyak berkomentar. Kata dia, reshuffle hanya dilakukan atas pertimbangan Presiden.

"Presiden Jokowi akan mempertimbangkannya apakah perlu dilakukan atau tidak pada saat yang pas setelah Covid-19 relatif lebih bisa dikendalikan," ujar Arsul kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (19/7).

Untuk saat ini, Arsul meminta semua pihak untuk menyatukan energi dalam bersama-sama menanggulangi lonjakan kasus Covid-19.

"Lebih baik saat ini energi kita difokuskan untuk penanggulangan Covid-19 dan tidak untuk yang lain-lain termasuk menghembuskan isu reshuffle," imbaunya.

Termasuk juga, Wakil Ketua MPR itu juga mendorong agar komando penanggulangan Covid-19 dipegang langsung oleh Presiden Jokowi.

"Jadi lebih baik publik mendorong agar Pak Jokowi memegang komando langsung dalam soal penanggulangan Covid-19," ucap Arsul Sani.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya