Berita

Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI), Yusri Usman/Net

Publika

Motif Andre Rosiade Menekan Pertamina Cepat Akuisisi Rekind Patut Dipertanyakan

KAMIS, 15 JULI 2021 | 13:25 WIB

TERKAIT rencana kementerian BUMN akan membetuk Namco (National Asset Management Company) patut didukung.

Pembentukan lembaga ini ditujukan untuk penyehatan dan restrukturisasi aset-aset keuangan yang bermasalah, sehingga lembaga keuagan tetap sehat.

Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury (14/7) mengatakan pembentukan ini dilatarbelakangi akibat pandemi Covid-19 saat ini berdampak pada kondisi keuangan perusahaan kurang baik.

Lebih jauh, dia mengatakan nantinya Namco akan mengambil aset bermasalah dari perbankan dan lembaga lain seperti asuransi untuk disehatkan dan dialihkan kepada investor lain.

Nah, seharusnya Andre Rosiade sebagai anggota DPR Komisi VI dari partai Gerindra mendorong Menteri BUMN Erick Tohir untuk cepat membentuk Namco, kemudian segera jadikan PT Rekayasa Industri (Rekind) sebagai pasiennya, dan langkah itu jauh lebih tepat daripada memaksa Komut Pertamina mengakuisisinya.

Karena tidak ada satupun didunia ada MNOC (Mayor National Oil Company) dan NOC (National Oil Company) memiliki perusahaan EPC sendiri, lazimnya ditunjuk dari EPC outsourcing.

Apalagi, alasan Andre ketika saat RDP antara DPR Komisi VI dgn Menteri BUMN pada Kamis (8/7):

”Rekind harus segera diakusisi Pertamina yang lagi banyak proyek kilang, salah satunya adalah proyek pembangunan kilang Olefin TPTI Tuban bernilai Rp 50 triliun sudah didepan mata, Pak Menteri jangan sampai kalah wibawa nya kementerian BUMN oleh satu orang Komisaris Pertamina,” tegas Andre.

Pada saat yang sama, Erick Tohir menyatakan juga bahwa ads beberapa inisiasi terkait strategi penyelamatan Rekind, sebab Rekind punya keahlian tersendiri, namun dia mengakui bahwa ada kesalahan kesalahan yang pernah dilakukan Rekind dalam mengoperasikan sebelumnya.(Detik.com).

Bisa jadi, secara tidak langsung Erick menyatakan Rekind ini sebelumnya punya masalah juga dengan perusahaan keluarganya, yaitu PT Panca Amara Utama (PAU) soal pembangunan pabrik pupuk amonia di Banggai Kabupaten Luwuk Sulawesi Tengah, karena dianggap Rekind telah wanpretasi dalam menyelesaikan pembangunan, PAU mencairkan jaminan pelaksanaan dan retensi totalnya 106,78 juta dolar AS, untuk menguatkan dugaan itu, sejak 17 Mei 2019 PAU telah menggugat Rekind di badan Arbitrase Intenasional Singapura (SIAC).

Sebelumnya, Rekind sempat melaporkan perbuatan pidana yg dilakukan PAU ke Polda Metro dan Bareskrim Polri, tetapi sejak Erick Tohir menjabat Menteri BUMN, pertanyaan apakah Rekind masih berani ngotot?

Secara total, Rekind dalam kasus PAU ini, setidak-tidaknya telah berpotensi dirugikan sekitar 142,78 juta dolar AS atau setara Rp 2,07 triliun.(Gatra Edisi 23 hingga 29 Januari 2020).

Selain itu, dari narasi yang dibangun oleh Andre bahwa tinggal satu komisaris Pertamina yang menghambat, maka patut diduga pencopotan dua komisaris Pertamina pada RUPS Pertamina 2 Juli 2021 sesuai SK Menteri BUMN Nomor 222/MBU/07/2021, yaitu mencopot Komjen Purn Condro Kirono dan David Bingai dari anggota komisaris Pertamina diduga adalah upaya memuluskan akuisisi Rekind oleh Pertamina.

Oleh sebab itu, seharusnya Andre paham apakah negara didirikan untuk Pertamina atau Pertamina didirikan untuk negara?

Negara sudah katakan di Pasal 91 UU BUMN, selain organ BUMN, pihak lain mana pun dilarang campur tangan dalam pengurusan BUMN.

Rosiade sebagai Anggota Badan Legislatif seharusnya memahami bahwa mereka membuat UU justru harus lebih tunduk dan menghormati UU.

Yusri Usman
Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI)

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya