Berita

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi/Net

Nusantara

Generasi Milenial Didorong Agar Berkarya Di Sektor Pertanian

SENIN, 12 JULI 2021 | 21:20 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mengatakan bahwa sektor pertanian merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia yang akan diwariskan kepada generasi milenial. Menurutnya, banyak peluang yang dapat dikembangkan pada sektor ini.

Untuk itu, ia menyatakan bahwa pemerintah terus mendukung bagi para anak muda yang ingin berkarya di bidang pertanian.

"Karena pertanian ini membutuhkan anak-anak muda, milenial. Ke depan, kepada kalian, pemuda-pemudi, negara ini diwariskan sektor pertanian dari dulu merupakan tulang punggung negara kita jangan berkecil hati untuk masuk ke sektor pertanian karena banyak sekali peluang terbuka. Pemerintah juga sangat mendukung kepada anak-anak muda yang ingin berkarya di bidang pertanian," ujar Harvick dalam keterangan tertulis, Senin (12/7).

Meski di tengah pandemi Covid-19, Harvick berpesan agar para kaum milenial tetap semangat menjalankan aktivitas yang produktif, terutama di sektor pertanian. Sebab, menurut tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU) ini, pemerintah terus berupaya mengatasi dampak dari virus Corona tersebut.

Tak lupa, ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi kebijakan yang dibuat oleh pemerintah terkait PPKM Darurat serta protokol kesehatan selama pandemi.

"Kepada para pemuda para pemudi kaum milenial di Indonesia, agar tetap selalu semangat di situasi Covid-19. Adapun himbauan kami pemerintah kepada para pemuda pemudi, generasi milenial, agar kalau bisa terus melakukan kegiatan melukakan semua aktivitas jangan berhenti, terus bersemangat utamanya dari sisi sektor pertanian," tutur Harvick.

Harvick menambahkan selama masa pandemi Covid-19, jumlah petani, peternak, dan pekebun rupanya tumbuh 2 persen sepanjang tahun 2020. Berdasarkan catatan Kementerian Pertanian, ada sekitar 3 juta jumlah petani baru.

Hal ini disebabkan maraknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di masa pandemi, sehingga mereka kesulitan mencari mata pencaharian di sektor lain.

"Akhirnya ramai-ramai mereka alih profesi menjadi petani, pekebun, peternak. Dan keberpihakan pemerintah dalam hal ini, saya menjamin, bahwa kita semua tetap mencari jalan keluar. Apapun yang terjadi kita tetap bersama rakyat kita," ungkapnya.


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya