Berita

Bendahara PWNU DKI Jakarta, Mohamad Taufik/Ist

Nusantara

Usul Tambahan Insentif Untuk Nakes Dan Penggali Kubur, M Taufik: Saya Yakin Anggaran DKI Cukup

SABTU, 10 JULI 2021 | 05:40 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Di tengah kasus Covid-19 yang belum mereda, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta memberikan tambahan insentif kepada para tenaga kesehatan yang masih berjibaku menyelamatkan masyarakat.

Tak hanya itu, tambahan insentif tersebut juga perlu diberikan kepada para petugas penggali kubur, mengingat tugas mereka cukup berat lantaran kasus meninggal dunia akibat Covid-19 terus melonjak.

"Saya yakin dengan tambahan insentif itu, para tenaga kesehatan itu akan lebih semangat dan fokus melaksanakan tugasnya, termasuk para petugas penggali kubur jenazah Covid-19," kata Bendahara PWNU DKI Jakarta, Mohamad Taufik dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (10/7).

Menurutnya, peran para nakes yang menangani pasien Covid-19 patut diberi apresiasi karena taruhannya nyawa. Pun demikian dengan para penggali kubur yang terus bekerja di tengah naiknya angka kematian.

"Tugas mereka tidak bisa digantikan oleh orang lain dan kini makin berat. Saya yakin mereka bekerja dengan ikhlas. Tapi di sisi lain pemerintah juga harus menghargai kerja keras dan jerih payah mereka," lanjut Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini.

Di tengah pemberlakuan PPKM Darurta, jumlah pasien yang meninggal sangat tinggi. Pada tanggal 7 Juli 2021, kata dia, jumlah pasien yang meninggal dalam sehari mencapai 1.040 orang.

"Dan hal itu tentu saja menjadi tugas berat para penggali kubur. Saya yakin, Pemprov DKI memiliki anggaran untuk menambah instensif para tenaga kesehatan dan penggali kubur," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya