Berita

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi (tengah)

Nusantara

Polisi-Kejaksaan Buru Distributor Nakal Obat-obatan

KAMIS, 08 JULI 2021 | 17:57 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kenaikan harga obat yang terjadi di sejumlah apotek di Kota Semarang ditelusuri hingga ke tingkat distributor.

Hal tersebut sejalan dengan hasil inspeksi mendadak (sidak) Pemerintah Kota Semarang ke sejumlah apotek yang mendapati kenaikan harga obat bersumber dari distributor.

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi menyebutkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar; dan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Semarang, Transiswara Adhi untuk memburu distributor obat nakal.

"Kami telah mendatangi apotek-apotek untuk mengumpulkan data untuk kepolisian dan kejaksaan dapat melakukan penindakan," tutur Hendi diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Kamis (8/7).

Hendi sendiri meyakinkan bahwa tim penertiban harga obat di Kota Semarang saat ini telah mulai bergerak.

"Tim hari ini sudah bergerak melakukan pemantauan sekaligus pembinaan, baik di tingkat apotek maupun distributor. Pada intinya upaya penertiban harga obat sekarang sedang berproses," jelasnya.

Penindakan tersebut dipastikan akan dilakukan sesuai hukum dan ketentuan yang berlaku. Untuk itu, Pemkot Semarang menyerahkan sepenuhnya pada kepolisian dan kejaksaan dalam hal penegakan hukumnya.

"Kami sudah ingatkan melalui upaya pembinaan, tapi kalau masih ada yang membandel ya ini ada di ranah hukum ya, karena pasalnya ada. Jadi ini menjadi kewenangan kawan-kawan di kepolisian dan kejaksaan," tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya