Berita

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD/Net

Politik

Mahfud MD: Terima Kasih Pak Amien Rais, Sudah Umumkan Peristiwa 6 Laskar FPI Bukan Pelanggaran HAM Berat

KAMIS, 08 JULI 2021 | 10:33 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Ucapan terima kasih disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kepada Anggota Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan Laskar Front Pembela Islam (TP3 FPI), Amien Rais.

Ucapan tersebut disampaikan lewat akun Twitter pribadinya sesaat lalu, Kamis (8/7). Menko Mahfud MD turut mengunggah artikel berita berjudul “Amien Rais Pastikan TNI-Polri Tidak Terlibat Pembunuhan Enam Laskar FPI”.

“Terima kasih, Pak Amien atas sportivitasnya mengumumkan temuan TP3 tentag tebunuhnya 6 Laskar FPI, bahwa tidak ada keterlibatan TNI-Polri,” ujarnya.


Pengumuman ini, sambung Mahfud, merupakan pertanda bahwa kasus meninggalnya 6 laskar FPI di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek bukan pelanggaran HAM berat. Melainkan hanya kejahatan biasa.

“Pelanggaran HAM berat itu melibatkan aparat secara terstruktur dan sistematis,” tegasnya.

Mahfud menjelaskan, saat Amien Rais dan TP3 bertemu dengan Presiden Jokowi, pemerintah juga sudah mengatakan bahwa Komnas HAM tidak menemukan terjadinya pelanggaran HAM berat.

“Tapi kalau TP3 punya bukti tentang pelanggaran HAM berat itu pemerintah akan menindaklanjuti sesuai UU 26/2000. Ternyata bukti-bukti tidak ada,” ujarnya.

Saat peluncuran Buku Putih Pelanggaran HAM Berat Pembunuhan Enam Pengawal HRS, Amien Rais tegas menyebut secara kelembagaan Polri dan TNI sama sekali tidak terlibat dalam skenario maupun implementasi dalam pelanggaran HAM berat tersebut.

Kesimpulan itu dia dapat setelah membaca buku tersebut.

“Alhamdulillah kita bersyukur,” tuturnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya