Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Dipantau WHO, 4 Varian Virus Corona Ganas Sudah Ada Di Indonesia

JUMAT, 02 JULI 2021 | 09:42 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Hingga saat ini, sudah ada ribuan mutasi virus corona yang ada di dunia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sendiri telah menetapkan empat variant of concern yang dianggap perlu dipantau.

Empat varian tersebut adalah varian Alpha atau B.1.1.7 yang pertama kali terdeteksi di Inggris, varian Beta atau B.1.351 yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan, varian Gamma atau P.1 yang pertama kali terdeteksi di Brasil, dan varian Delta atau B.1.617.2 yang pertama kali terdeteksi di India.

Keempat varian tersebut dinilai lebih mudah menular dari pada strain asli atau varian lainnya yang ada saat ini.

Menurut Ketua Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat (IAKMI) Ede Surya Darmawan, saat ini setidaknya terdapat 10 varian Covid-19 yang sudah ada di Indonesia.

Dari 10 varian tersebut, empat di antaranya merupakan variant of concern dari WHO.

"Varian ini sudah ada di Indonesia, terutama di Jawa. Bahkan khususnya di Jakarta, varian ini sepuluh-sepuluhnya ada," ujar Ede dalam acara Kementerian Perhubungan pada Minggu (27/6).

Selain empat variant of concern, enam varian virus corona lain yang terdeteksi ada d Indonesia adalah varian Epsilon (B.1.427/B.1.429), varian Eta (B.1.525), varian Iota (B.156), varian Kappa (B.1.617.2), varian Theta (P.3), dan varian Zeta (P.2).

Per 1 Juli, Indonesia sudah mencatat 2.203.108 kasus Covid-19 dengan angka kematian mencapai 58.995 orang.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya